KAB. SERANG – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) air minum Tirta Albantani menyediakan air cuci tangan guna menghalau percepatan penyebaran virus Covid-19.
Staf bagian Pengawasan dan Litbang Penelitian serta Pengembangan, Ahmad Asqolani mengatakan selama pandemi ini, perusahaan cukup sigap dalam menerapkan 3M sesuai anjuran pemerintah.
“Lumayan efektif karena sebagian pegawai banyak yang turun ke lapangan. Jadi, sebelum masuk kantor, mereka disarankan cuci tangan lebih dahulu dan memakai masker,” terangnya, saat ditemui di Rendez-Vous Cafe, Serang, Sabtu, (7/11/2020).
Perusahaan air yang dulu bernama PDAM ini membatasi pegawai yang turun ke lapangan ke setiap unit ada 3-5 orang, menyesuaikan dengan banyaknya pelanggan.
Dampak pandemi ini rupanya berpengaruh besar pada pemasukan Perumda lantaran masyarakat sedang mengalami kesulitan.
“Teman-teman sih bilang saat menagih cukup lambat dan tersendat, ya, maklum sedang banyak juga masyarakat yang dirumahkan dari pekerjaannya,” ucapnya.
Bahkan, Asqo mengaku ada satu pegawai Perumda di bagian lain yang sempat bersinggungan dengan orang yang positif Covid-19, sehingga dia mesti di karantina mandiri. Bersyukur kemudian saat dites swab hasilnya negatif. Sekarang ia sudah bekerja kembali.
“Pandemi ini betul-betul merepotkan, saya harap bisa segera lenyap agar saya dan istri bisa merasakan bulan madu,” keluhnya diselipi tawa.
Pria 24 tahun ini 4 bulan lalu baru melangsungkan pernikahan yang sederhana dan tidak mengundang banyak tamu karena dibatasi oleh aturan pemerintah setempat.
“Semoga semua bisa kembali normal dan yang hilang pekerjaannya bisa segera dapat panggilan kerja lagi,” tutupnya penuh harap.
(AU/Red/SG)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
