Peringati HUT Bhayangkara Ke 72, Polres Pandeglang Gelar Halal Bihalal dengan Ulama

PANDEGLANG – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-72 Polres Pandeglang menggelar kegiatan Halal Bihalal dengan para ulama dan umaro Se-Kabupaten Pandeglang serta Forkopimda Pandeglang bertempat di Gedung MUI Kabupaten Pandeglang.

Kapolres Pandeglang, AKBP Indra Lutrianto Amstono mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian dari HUT Bhayangkara Ke-72 yang diharapkan menjadi wadah silaturahmi bersama para ulama dan masyarakat, serta intansi lain yang ada di Pandeglang.

Menurut Indra, peran ulama sangat penting dalam menjaga kondusifitas keamanan di Pandeglang, ia juga menyadari bahwa kepolisian tidak bisa bekerja sendiri dalam menjaga keamanan. Makanya Indra membutuhkan dukungan dan peran serta masyarakat.

“Kegiatan ini dilaksanakan, agar kami (Polres Pandeglang) ingin lebih dekat dengan para ulama, karena peran ulama sangat penting dalam menjaga kondusifitas daerah, oleh karena itu kita tidak bisa bekerja sendiri butuh koordinasi dan dukungan dari para ulama,” kata Indra saat memberikan sambutannya, Kamis (5/7/2018).

Sementara itu, Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kinerja Kepolisian yang selalu memberikan keamanan dan siap siaga menjaga kondusifitas daerah sehingga pembangunan di Kabupaten Pandeglang bisa terwujud dengan baik.

“Oleh sebab itu terus jalin persatuan dan kesatuan serta tingkatkan tali silaturahmi di antara kita, hal tersebut tentunya akan berdampak pada kemajuan dan pembangunan yang lebih baik lagi,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Ketua MUI Kabupaten Pandeglang, Hamdi Ma’ani menyambut baik kegiatan halal bihalal ini, hal tersebut merupakan bukti kerjasama dan bersatunya antara Pemerintah dan ulama.

“Setiap daerah tentunya sangat membutuhkan keamanan dan nilai-nilai keimanan, apabila faktor tersebut sudah terbentuk, ke depannya akan menghasilkan suasana yang aman dan tentram untuk umat, oleh karena itu untuk mencapai tujuan tersebut tidak mudah, tentunya membutuhkan ulama dan umaro,” imbuhnya. (Med/Red)