Beranda Kesehatan Penyakit yang Perlu Diwaspadai Pasca Perayaan Lebaran  

Penyakit yang Perlu Diwaspadai Pasca Perayaan Lebaran  

Ilustrasi - foto istimewa hellosehat.com

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (FKUI-RSCM) dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, pernah mengatakan peningkatan pasien bisa dilihat pada minggu pertama setelah lebaran. Menurutnya kebanyakan peningkatan terjadi di rumah sakit daerah.

“Pasca lebaran keramaian (rumah sakit) di hari pertama itu nggak terlalu banyak. Kalau minggu-minggu pertama di rumah sakit daerah yang ramai pada umumnya,” kata dr Ari seperti dilansir detik.com.

Penyakit apa saja yang perlu diwaspadai kala lebaran ini?

1. Asam urat

dr Titi Sekarindah, MS, SpGK, pakar gizi Rumah Sakit Pusat Pertamina mengatakan asam urat jadi salah satu penyakit yang sering mengancam orang-orang kala lebaran. Biasanya penyakit disebabkan karena konsumsi daging berlebihan.

“Penyakit ini umumnya bisa kambuh karena terlalu banyak makan jeroan, daging, santan, dan minyak. Semua jenis makanan ini jika terlalu banyak dikonsumsi bisa membuat sakit pada sendi,” kata dr Titi.

2. Penyakit jantung

Masalah penyakit jantung juga bisa menyerang, menurut dr Ari penyebabnya bisa karena komplikasi akibat kolesterol tak terkontrol dan hipertensi.

3. Stroke

Penyakit stroke juga disebabkan karena masalah yang sama yaitu komplikasi akibat kolesterol dan hipertensi. Oleh karena itu sebisa mungkin benar-benar kendalikan asupan makanan tinggi lemak yang dikonsumsi.

4. Diare

Diare biasanya sering muncul karena terlalu banyak makan makanan bersantan dan lemak secara berlebihan. Bukan tak mungkin juga selama proses memasak di rumah sanak saudara mungkin ada bahan yang terkontaminasi sehingga memicu munculnya diare.

5. ISPA

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) juga dilaporkan meningkat pasca lebaran. Untuk kondisi satu ini menurut dr Ari penyebabnya karena kurang waktu istirahat saat mudik, buru-buru silaturahmi, perjalanan melelahkan sehingga daya tahan tubuh turun. (Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini