SERANG – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah akan kembali maju di Pilkada 2020. Sebagai petahana, Tatu dinilai akan mudah mendapatkan tiket untuk maju di pilkada. Apalagi ia merupaian Ketua DPD Golkar Banten yang memiliki peluang besar untuk diusung kembali.
Hingga saat ini adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah ini sudah mendapat rekomendasi sebagai calon bupati dari DPD Partai Golkar Kabupaten Serang, DPC Partai Hanura Kabupaten Serang dan DPC PBB Kabupaten Serang. Tinggal menunggu rekomendasi resmi dari masing-masing DPP. Tatu juga sudah mendaftar ke sejumlah partai politik, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan PAN.
Namun pengamat menilai, sebagai petahana Tatu tidak terlalu kuat pada pertarungan perebutan kursi kepala daerah pada periode kali ini.
Pengamat politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang Abdul Hamid mengatakan, berkaca dari Pilkada 2015 lalu pasangan Ahmad Syarief Madzkurllah-Aep Syaefullah yang menjadi lawan Tatu-Panji Tirtayasa berhasil meraih 39.48% suara, padahal calon bupati usungan Gerindra, Hanura dan PBB tidak terlalu dikenal. Ditambah lagi, pada 2015 itu Tatu juga sebagai petahana, duduk sebagai Wakil Bupati Serang.
“Dalam Pilkada lalu, calon underdog yang diajukan Gerindra mencapai suara 39.48%, padahal dia tidak terlalu dikenal. Ini dapat dibaca sebagai besarnya ekspresi ketidakpuasan terhadap Tatu sebagai incumbent,” kata Hamid saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (11/2/2020).
Di tengah-tengah konstalasi Pilkada yang masih dinamis di Kabupaten Serang, lanjut Hamid, partai diharapkan membuka peluang untuk kader internal atau membuka opsi lain dengan mengusung putera terbaik Kabupaten Serang sebagai calon untuk melawan petahana.
“Partai politik harus membuka peluang bagi kader terbaiknya atau putra terbaik Kabupaten Serang. Sudah banyak calon muncul,” katanya.
Sejak dibukanya penjaringan calon bakal bupati Serang oleh partai politik, beberapa nama mulai muncul ke permukaan, antara lain, kader partai Gerindra yakni Sulaiman, Rizal, dan Sopwan. Disusul kadar partai lain Tatu Chasanah (Golkar), Eki Baihaki (Demokrat), Wahyu Papat (PKB), Najib Hamas PKS), Masrori (PAN), Wahyu Megahita (Demokrat) serta dari kalangan non partai yaitu Lili Romli, Abdul, Masduki dan Wahyudin Djahidi.
Sementara nama-nama yang ingin menjadi Wakil Bupati Serang antara lain sang petahana Pandji Tirtayasa, Sarjudin (ASN), Madroji (ASN) dan Hasrul. (ink/red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
