PANDEGLANG – Setelah Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pandeglang menyatakan kenaikkan jumlah penderita HIV, ternyata penderita HIV tersebut didominasi kaum laki-laki dan dalam usia produktif.
Pada tahun 2015 Dinkes Pandeglang mencatatkan 27 kasus dan terus mengalami peningkatan seperti tahun 2016 terdapat 33 kasus. Tahun 2017 terdapat 39 kasus dan tahun 2018 terdapat 49 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Pandeglang, Kodiat Juarsa mengatakan berdasarkan klasifikasi umur kebanyakan penderita HIV masuk kategori produktif yakni di kisaran usia 25-29 tahun sekitar 30 persen dan didominasi oleh laki-laki sekitar 60 persen.
“Kan itu usia produktif, kalau usia 20-24 tahun itu sekitar 10 persen. Yang ingin saya sampaikan dari umur 20 tahun sampai 45 tahun itu paling dominan, didominasi oleh laki-laki sekitar 60 persen,” katanya, Jumat (15/3/2019).
Kodiat mengakui, dari sisi pelayanan medis memang belum semua Puskesmas terlatih untuk penanganan penderita HIV, sehingga berimbas pada data yang dimiliki oleh Dinkes. Kata Kodiat seharusnya jumlah tersebut lebih banyak lagi dari yang sudah terdata oleh Dinkes Pandeglang.
“Dari 36 Puskesmas yang ada di Pandeglang baru sekitar 22 Puskemas yang memang sudah terlatih menangani kasus penderita HIV,” tambahnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
