Beranda Nasional Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Capai 123 Juta Orang

Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Capai 123 Juta Orang

Ilustrasi - foto istimewa tribunnews.com

JAKARTA – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memperkirakan pergerakan masyarakat selama masa Idul Fitri 1444 H mencapai 123 juta orang. Hal itu disampaikannya berdasarkan hasil survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT).

Jumlah tersebut meningkat 14,2 persen dibandingkan dengan prediksi pergerakan masyarakat di masa lebaran tahun 2022 lalu yang mencapai 85,5 juta orang. Adapun perkiraan terjadinya peningkatan perjalanan pada arus mudik akan mulai sejak H-3 atau Rabu, 19 April 2023.

Sedangkan puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada H-1, yaitu pada Jumat, 21 April 2023 dengan potensi terjadi pergerakan sebesar 14,3 persen atau 17,7 juta orang.

“Melihat potensi pergerakan masyarakat yang begitu tinggi pada masa mudik tahun ini, kami bersama pemangku kepentingan terkait akan menyiapkan langkah-langkah antisipasi. Baik berupa penyiapan sarana prasarana transportasi, aspek keselamatan, manajemen rekayasa lalu lintas, dan kebijakan lainnya agar penyelenggaraan mudik tahun ini dapat berjalan dengan selamat, aman, dan terkendali,” ujar Menhub dikutip dari suara.com (jaringan BantenNews.co.id), Minggu (12/6/2023).

Budi menjelaskan, ada beberapa faktor yang menyebabkan meningkatnya potensi pergerakan masyarakat di masa mudik tahun 2023 diantaranya, tidak adanya PPKM, memasuki masa pra endemi atau mendekati normal pasca pandemi Covid-19, perekonomian yang semakin membaik. Kemudian tidak ada pembatasan atau larangan untuk perjalanan, dan persepsi positif dari masyarakat pada penyelenggaraan angkutan lebaran tahun 2022 lalu.

“Penanganan arus mudik dan balik pada lebaran tahun ini sangat menantang. Maka itu kami telah menyiapkan langkah antisipasi sejak awal tahun. Selain itu, evaluasi dari penyelenggaraan mudik serta Natal dan tahun baru sebelumnya menjadi bekal penting sebagai pelajaran agar tahun ini bisa lebih baik lagi,” ucap Budi.

Berdasarkan hasil survei, asal pergerakan masyarakat diprediksi didominasi dari Pulau Jawa, yaitu sebesar 62,5 persen atau 77,3 juta orang.

Adapun 5 daerah asal pemudik terbanyak yaitu, Jawa Timur 17,1 persen atau 21,2 juta orang, Jawa Tengah 15,1 persen atau 18,7 juta orang, Jabodetabek 14,8 persen atau 18,3 juta orang. Kemudian Jawa Barat 12,1 persen atau 14,9 juta orang, dan Sumatera Utara 3,6 persen atau 4,4 juta orang.

Sementara, 5 daerah tujuan perjalanan masyarakat tertinggi yaitu, Jawa Tengah 26,45 persen atau 32, 75 juta orang. Kemudian, Jawa Timur 19,87 persen atau 24,6 juta orang, Jawa Barat 16,7 persen atau 20,72 juta orang, Jabodetabek 6,52 persen atau 8,07 juta orang, dan Yogyakarta 4,78 persen atau 5,9 juta orang.

Untuk puncak arus balik, Kemenhub memperkirakan akan terjadi pada H+2 atau Selasa, 25 April 2023 dan diprediksi pergerakan yang masih cukup tinggi hingga H+3 atau Rabu, 26 April 2023. (Red)

 

 

 

 

 

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini