SERANG – Entah apa yang ada dalam pikiran Aris (25), warga Kampung Cileuweung, Kelurahan/Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Ia ditemukan terkapar di bawah tower seluler dengan patah tulang kaki.
Pemuda pengangguran ini diduga berusaha bunuh diri dengan cara melompat dari menara selular di Kampung Sasaknangka, Desa Julang, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Kamis (11/7/2018).
“Korban kita larikan ke puskesmas untuk diberikan pengobatan karena tulang kakinya patah,” ungkap Kapolsek Cikande, Kompol Kosasih dikonfirmasi melalui telepon.
Mantan Kapolsek Pasar Kemis ini menceritakan korban ditemukan oleh H Marki (80), warga setempat yang kebetulan melintas di lokasi tower. Saat berjalan disisi pagar, H Marki melihat sepasang sandal nyangkut di pagar besi. Karena penasaran, iapun lantas berusaha untuk mendekat.
“Saksi kemudian mendengar suara rintihan kesakitan dari dalam areal tower dan ditemukan korban dengan luka pada bagian kaki,” terangnya.
Dibantu Sukanta (43), juga warga setempat, kejadian ini selanjutnya dilaporkan ke Mapolsek Cikande. Berbekal dari laporan itu, lanjut Kosasih, petugas segera mendatangi lokasi kejadian dan segera melarikan korban ke puskesmas. Dari hasil pemeriksaan, korban mengaku akan bunuh diri dari atas tower.
“Kalau untuk motifnya belum diketahui secara pasti, namun diduga korban stres karena sulit mendapatkan pekerjaan,” kata Kapolsek. (You/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
