TANGSEL – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) telah melelang 14 titik lahan parkir yang tersebar di seluruh Tangsel. Sementara dari total jumlah tersebut yang laku hanya 5 titik.
Kepala Dishub Tangsel Purnama Wijaya mengatakan, sisanya yaitu 9 titik lahan parkir. Dari 9 tersebut, kata dia, 5 dilelang ulang, dan 4 tidak ada yang berminat atau tidak laku.
“Oleh karena itu dari mulai kemaren tanggal 12 kita sudah membuat pengumuman lagi untuk melelangkan tahap kedua, yaitu pengumuman dari mulai tanggal 13 sampai tanggal 20 Juli kita umumkan, siapa peserta lelang yang berminat di 9 titik, dan kemudian pelaksanaan penawarannya itu, pemasukan dokumen, penawaran dari mulai tanggal 28 Juli sampai 11 Agustus, dua minggu,” ujar Purnama saat dikonfirmasi, Sabtu (18/7/2020).
“Kemudian evaluasi administrasi dari tanggal 12 Agustus sampai tanggal 26. Kemudian pengusulusan dan calon terpilih dari tanggal 27 sampai 28 dan penetapan calon penyewa terpilih adalah tanggal 31 Agustus dan kemudian pengumuman penyewa terpilih gelombang ke 2 yaitu tanggal 1 @eptember 2020,” tambahnya.
Purnama menyebut, 9 titik yang tidak lalu tersebut diduga karena harganya ketinggian. Oleh karenanya dilelang yang ke 2 nanti akan dikaji lagi terkait harga tersebut.
“Lokasi lahan parkir yang sudah dibeli itu diantaranya ada di Ruko Golden Boulevard (RGB), RTB, Bidex, Sector 7 dan 4. Itu yang laku kemaren oleh 2 pengusaha,” terang Purnama.
Purnama berharap, nantinya lahan-lahan parkir tersebut bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan cara pengelola membayar retribusi parkir.
“Ya gak lah, karena itu kan tujuannya adalah untuk meningkatkan ke PAD itu endingnya, kan PAD kita maksimalkan, kemaren hasil lelang pertama alhamdulilah 14,8 miliar, pada masa covid sekarang ini bisa masuk ke kas daerah gitu dari 5 titik yang dilelang pertama,” tandasnya. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
