SERANG – Menjelang pergantian tahun baru 2019, Pemkot Serang mengimbau masyarakat Kota Serang agar menghindari tempat wisata yang berpotensi bencana seperti pantai, dan gunung. Kemudian tidak melakukan kegiatan hura-hura dalam pergantian tahun baru 2019.
Hal itu sesuai surat edaran Pemkot Serang dengan nomor 451/1377-KESRA/XII/2018.
Dalam surat yang ditandatangani Walikota Serang Syafrudin itu ditegaskan bahwa merayakan pergantian tahun baru tidak harus ke pantai dan pegunungan. Sebab kondisi dan situasi saat ini, Banten sedang berduka menyusul terjadinya gelombang tsunami pada 22 Desember lalu.
“Untuk itu daripada hura-hura, khususnya pemuda-pemudi, sebaiknya perayaan tahun baru diisi dengan hal yang positif seperti istighasah bareng,” ujarnya, Sabtu (29/12/2018).
DIkatakan Syafrudin, ia juga menginstruksikan kepada seluruh OPD di Kota Serang agar mengikuti Istighasah bersama di masjid Al Madani di Puspemkot Serang. Kemudian ia juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kerukunan antar umat beragama dalam melaksanakan ibadahnya masing-masing.
“Mari kita ciptakan tahun baru 2019 ini dengan tenteram, tertib dan damai. Sehingga Kota Serang aman dan terkendali,” ucapnya.(Dhe/Red).
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
