PANDEGLANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang mulai melakukan uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 2 kecamatan yakni Kecamatan Menes dan Kecamatan Labuan. Setidaknya ada sekitar 7.400 siswa yang mendapatkan program tersebut.
Di Kecamatan Menes, ada sebanyak 3.900 siswa yang mendapatkan program MBG dan di Kecamatan Labuan sekitar 3.500 siswa mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA/SMK).
Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat melakukan pemantauan launching MBG berharap program ini bisa dirasakan semua siswa baik dari tingkat TK, SD, SMP hingga SMA pada Juli mendatang. Akan tetapi rencana tersebut masih menunggu instruksi dari Provinsi Banten.
Kata Irna, anggaran MBG ini berasal dari pemerintah pusat sedangkan Pemkab Pandeglang hanya memfasilitasi terkait dapur umumnya saja.
“Kita sedang menunggu instruksi dari pemprov Banten. Pak gubernur dan wakil gubernur terpilih atau nanti mungkin dari BGN (Badan Gizi Nasional) ke kami. Jadi pertama ini cek ombaknya. Semuanya transparan karena mengusulkannya by online semuanya,” kata Irna, Senin (17/2/2025).
Sementara itu, Kepala Bidang Sekolah Menengah Kejuruan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Heriyanto mengaku menyambut baik adanya program MBG untuk sekolah yang bernaung di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
“Sangat positif kami sangat mendukung dan kami siap untuk mensukseskan program ini. Untuk hari ini kan sudah terkoordinasi jadwalnya, tetap kita koordinasi menunggu jadwal lebih lanjut, dari pimpinan juga nanti ya seperti apa,” ucapnya.
Menurutnya, uji coba hasil pemberian MBG tentunya akan dilakukan evaluasi kembali untuk menentukan fomulasi apa yang tepat kedepannya. Ia juga berharap program ini dapat didukung oleh semua pihak demi keberlanjutan di masa depan.
“Nanti di hasil evaluasi pengaturannya. Ini kan masih terbatas ya sambil penjajakan bagaimana untuk formulasi yang benar-benar efektif. Tapi pada prinsipnya ini kan sudah berjalan baik, karena bagaimana pun kita baik dari pemerintah dan masyarakat perlu mendukung program ini,” tutupnya.
Penulis : Memed
Editor : Usman Temposo