PANDEGLANG – Menyambut libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang mengantisipasi potensi bencana alam di Selat Sunda yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi saat hari libur tersebut.
“Pemkab Pandeglang proaktif melakukan koordinasi, baik itu dengan Pemerintah Pusat melalui BNPB, BMKG, Basarnas dan Pemprov Banten terkait kesiapsiagaan bencana, guna mengantisipasi terjadinya bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi, termasuk menjelang libur natal dan tahun baru,” kata Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban saat menghadiri Rapat koordinasi kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana di kawasan selat sunda jelang libur natal dan tahun baru, Kamis (19/12/2019) di Gedung graha BNPB Jakarta.
Masih kata Tanto, dalam rangka kesiapsiagaan bencana menjelang libur natal dan tahun baru pihaknya bekerjasama dengan Pemprov Banten, TNI-Polri dengan menerjunkan personel dari pemerintah daerah diantaranya dari BPBD, Dinas Perhubungan, Dinkes, Dinsos, Balawista, mereka berjaga di beberapa titik kawasan pantai, dan mendirikan posko ditempat keramaian.
“Pada intinya Pemkab Pandeglang harus meyakinkan kepada para wisatawan bahwa Pandeglang aman untuk di kunjungi dan siap siaga bencana dalam menyambut libur nataru,” tuturnya.
Hal senada di sampaikan Dandim 0601 Pandeglang Letkol Inf Juwon Pranata saat Rakor. Ia mengatakan untuk menyambut libur natal dan tahun baru serta kesiapsiagaan bencana pihaknya bersama Danrem 064M/Y bersinergi dengan pemerintah daerah dan Pemprov Banten turut serta menurunkan jajaranya di lapangan bersama-sama pemerintah.
“Menyambut libur Nataru dan kesiapsiagaan bencana, kami sudah berkoordinasi dan berbagi tugas dengan semua pihak, “ucapnya.
(Red)
