LEBAK – Samudi (66) warga Kampung Cipalit, Desa Banjarsari, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten, yang tinggal di gubuk reyot akhirnya dievakuasi oleh Pemkab Lebak ke gedung balai desa untuk sementara waktu.
Kepala Desa Banjarsari, Daud Rizal mengatakan, evakuasi Samudi ke balai warga milik desa tersebut dilakukan agar Samudi bisa tinggal ditempat yang layak.
“Sebenarnya sebelum ramai di media sosial, kita (pemdes) sudah mengusulkan perbaikan rumah ke pemerintah daerah bahkan ke Pemprov Banten. Namun, belum turun. Jadi untuk sementara Samudi kita pindahkan ke Gedung Balai Warga,” kata Daud Rizal saat dihubungi, Selasa (9/7/2024).
Ia mengungkapkan, Samudi tinggal di lahan milik orangtuanya. Sejak ditinggal istri, ia tidak ingin merepotkan anak-anaknya.
“Tidak mau merepotkan keluarganya, anak-anaknya sudah berumah tangga, ada yang di Lampung. Karena Samudi ini aslinya warga Lampung,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihak Desa Banjarsari sudah berupaya dalam pemenuhan kebutuhan sosialnya mulai dari bantuan maupun lainnya. Dari Dinsos, BPBD serta Baznas juga telah memberikan bantuan untuk kebutuhan Samudi.
“Bantuan juga sudah diberikan dan diterima oleh Samudi. Dan untuk sementara waktu Samudi sudah diungsikan di gedung balai warga milik Desa Banjarsari,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lebak, Eka Darmana Putra mengungkapkan, pihaknya sudah menindaklajuti dan membantu kondisi yang dialami oleh kakek Samudi.
“Sudah kita respon. Kita cek belum punya KTP/KK operator desa sedang membantu proses perekamannya,” ucap Eka.
Ia menambahkan, jika pihak Baznas Lebak dan Relawan BPBD, pihak Pemerintah Desa Banjarsari dan Pemerintah Kecamatan Warunggunung sudah ke lokasi lansia.
“Kades Banjarsari akan segera membawa lansia tersebut ke gedung balai warga dan mengupayakan secepatnya memperbaiki rumah/saung, yang posisinya ada di kebun jauh dari warga sekitar,” katanya. (San/Red)