PANDEGLANG – Pelaku wisata di Kabupaten Pandeglang mengeluh terkait menurunnya jumlah pengunjung sejak diberlakukan kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dibeberapa daerah termasuk di Provinsi Banten.
Menurunnya jumlah pengunjung diamini oleh pengelola Pantai Pasir Putih Carita, Ruki Hilma. Kata dia, setelah diberlakukan PSBB jumlah tamu atau wisatawan yang berkunjung ke tempatnya mulai menunjukkan penurunan.
Menurutnya, saat pemerintahan memberlakukan status new normal dan pelonggaran PSBB wisatawan mulai berdatangan kembali, namun setelah kembali PSBB jumlah pengunjung menurun tajam.
“Sejak 14 September tamu total menurun drastis. Weekend ini saja kami baru kedatangan tamu 50 orang, kalau kondisi tamu terus menurun hari ke hari otomatis kita akan bertemu lagi dengan masalah ekonomi,” keluh Ruki saat dihubungi wartawan, Sabtu (19/9/2020).
Ruki membeberkan, sebelum PSBB jumlah pengunjung perharinya bisa mencapai 100 orang dan pada akhir pekan bisa mencapai 300 orang tiap hari. Alhasil, untuk mensiasati jumlah pengunjung tamu yang makin berkurang pihaknya terpaksa meliburkan sebagian karyawannya.
“Siasat kami pengelola menghadapi kondisi begini ya kembali merumahkan beberapa karyawan, karyawan yang dirumahkan dijadwal perhari 4 orang. Kalau pedagang-pedagang kebanyakan mereka kembali ke kebun dan tani sambil berharap ada bantuan-bantuan,” ucapnya.
Setidaknya ada 130 warung, 48 orang jasa penyewaan tikar, 25 orang jasa pijat, 25 orang jasa tato temporer, 25 orang jasa penyewaan ban dan 12 boat masing-masing mempunyai 6 ABK yang menggantungkan nasibnya di Pantai Pasir Putih Carita.
“Untuk karyawan kami liburkan sebagian hingga kondisi keuangan kami mencukupi untuk membayar karyawan tapi karyawan tidak total tanpa penghasilan karena kami putar jadwal piket,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Pengelola Pantai Caringin, Asra. semenjak PSBB jumlah pengunjung di tempatnya juga sangat menurun drastis.
“(Pengunjung) kurang semenjak PSBB, biasanya kalau hari biasa 200 lebih pengunjung dan hari Minggu bisa 500 orang tapi ini dibawah 70 orang saja meski akhir pekan,” ungkapnya.
Meski demikian, pria yang akrab disapa Abah Asra ini menyebutkan jumlah kunjungan masih bisa dikatakan cukup normal meskipun ada kekhawatiran jumlahnya akan makin menurun kedepannya.
“Khawatir penurunan pengunjung pasti ada karena sekarang saja sudah mulai terasa, jumlah pengunjung mulai berkurang,” tambahnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
