TANGSEL – Pelaku begal payudara yang melangsungkan aksinya dengan cara meremas payudara secara paksa di daerah Putar Balik atau U-Turn Bintaro Sektor 9, Kota Tangerang Selatan, diketahui tidak bisa baca-tulis.
Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharam Wibisono mengatakan, hal itu yang membuat pihaknya kesulitan dalam mencari pelaku.
“Ya pelaku itu nggak bisa menuliskan nomor telpon dan nggak bisa nulis huruf untuk alamatnya. Jadi kami juga agak sulit menemukannya,” kata pria yang akrab dipanggil Wibi saat gelar konferensi pers di Mapolres Tangsel, Jalan Promoter, Kecamatan Serpong, Rabu (21/8/2019).
Kata Wibi, pelaku tersebut sangat lincah setelah mengetahui dirinya menjadi tersangka. Pelaku pun seperti update berita-berita tentang dirinya, namun untuk mengetahui berita tentangnya itu dia meminta bantuan kepada teman atau saudaranya untuk membacakan untuknya.
“Tapi untuk sekarang, tersangka sudah teridentifikasi. Berdasarkan keterangan keluarga tersangka ini prilakunya tidak baik atau nakal meski sama orang tuanya,” ujarnya.
Lanjut Wibi, saat menjadi pelarian tersebut, tersangka pergi ke rumah-rumah teman dekat dan saudaranya.
Wibi pun menghimbau tidak menuliskan berita tentang keberadaannya saat ini karena bisa saja dia mengetahuinya dan kembali kabur. “Ya ini tolong jangan diberitakan tentang keberadaannya karena kita nanti akan kembali kesulitan karena dia pasti kabur lagi,” pungkasnya. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
