PANDEGLANG – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pandeglang dalam waktu dekat akan membangun jembatan sementara untuk warga Kampung Kadu Jangkung, Desa Ramea, Kecamatan Mandalawangi yang roboh diterjang hujan beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas PUPR Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan, setelah kejadian jembatan roboh pihaknya langsung menerjunkan tim untuk melihat kondisi dan menghitung estimasi biaya pembuatan jembatan sementara.
“Kemarin sudah disurvei sama tim PUPR, Camat dan pak Binwil (Pembina Wilayah). Sudah disurvei dan dihitung biayanya. Mudah-mudahan Minggu depan bisa ditangani dengan membangun jembatan sementara,” kata Asep saat dihubungi Bantennews.co.id, Jumat (4/3/2022).
Kata Asep, untuk jembatan sementara yang nanti akan dibangun mampu dilintasi oleh kendaraan penumpang dan kendaraan barang dengan berat maksimal 2 ton
“Jembatan sementara itu biasanya dari besi WF (Wide Flange) dan platnya dari plat besi, yang jelas penduduk disekitarnya tidak terisolasi dengan adanya jembatan sementara. Saat ini sudah ada penanganan kedaruratan yang dilakukan oleh desa,” jelasnya.
Asep juga mengaku dalam waktu dekat akan melakukan koordinasi dengan PUPR Provinsi Banten dan Pemerintah Pusat untuk meminta bantuan terkait penanganan bencana di Pandeglang.
“Kamipun akan bersurat ke provinsi dan pusat supaya beberapa jembatan dan longsor dapat dibantu oleh provinsi dan pemerintah pusat,” tutupnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
