LEBAK – Pasca terjadi gempa Magnitude 5,5 yang berpusat di 71 kilometer barat daya Bayah Kabupaten Lebak dengan kedalaman 10 kilometer. Polres Lebak dan Polres Pandeglang melakukan pantauan kerusakan dan kondisi gelombang air laut.
Kapolres Lebak, AKBP Teddy Rayendra mengatakan, pasca kejadian dirinya langsung memerintahkan para kapolsek untuk memantau langsung kelapangan terkait kerusakan yang ditimbulkan serta kondisi terkini gelombang air laut.
Kapolsek yang melakukan pemantauan diantaranya Kapolsek Wanasalam, Kapolsek Bayah, Kapolsek Panggarangan dan Kapolsek Cibeber. Hasilnya tidak ditemukan adanya rumah warga yang rusak, warga yang terluka serta ketinggian gelombang air laut tetap normal.
“Hasil laporan para kapolsek hingga pukul 18.15 wib belum ada temuan kerusakan rumah warga, warga yang terluka juga gelombang air laut dalam kondisi normal,” jelas Teddy, Jumat (4/2/2022).
Sementara itu, Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah menambah bahwa hingga pukul 19.00 WIB hasil laporan dari 24 polsek yang berada di wilayah hukum Polres Pandeglang belum ditemukan adanya kerusakan yang diakibatkan oleh gempa.
“Telah dikompulir info dari 24 kapolsek, tidak terdapat temuan kerusakan rumah warga atau warga yang tedampak luka akibat gempa, dan kondisi air laut masih terpantau normal,” tambahnya. (Med/Red)