SERANG – Pasangan suami istri (Pasutri) terbakar di dalam kamarnya yang berlokasi di RT 02 RW 02, Kampung Wakaf, Kelurahan Tembong, Kota Serang. Peristiwa itu terjadi pada Senin (18/11/2019) sekitar pukul 23.00 WIB.
Kasatreskrim Polres AKP Indra Feradinata membenarkan peristiwa tersebut. Dikatakan Indra, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan saksi-saksi.
“Iya betul anggota kami sedang melakukan olah TKP dan minta keterangan keluarga,” kata Indra, Selasa (19/11/2019).
Akibat peristiwa tersebut, dikatakan Sahril Wasis keluarga korban, Fifi Hanifah (27) yang sedang hamil dua bulan mengalami luka bakar serius disekujur tubuh.
Sedangkan suaminya bernama Indra (30) hanya mengalami luka ringan dibagian tangan dan kaki. Keduanya dilarikan ke Rumah Sakit dr Drajat Prawiranagara (RSDP) Serang.
“Saya tidur di kamar samping nya (kamar) Teteh (Fifi). Terus orangtua saya tidur di depan (ruang keluarga). Saya kaget orangtua sama kakak teriak ada api sama asap,” kata Sahril Wasis, adik dari Fifi, ditemui dikediamannya.
Pasangan suami istri yang sudah menikah tiga tahun lalu itu tidur di kamar depan. Adiknya, Wasis, tidur di kamar yang bersebelahan dengan sepasang suami istri tersebut.
Sahril yang kaget mendengar teriakan kedua orangtuanya terbangun dari tidurnya dan keluar kamar. Kemudian membantu keluarganya memadamkan api yang sudah berkobar hebat dari kamar depan.
“(Luka) Melepuhnya ada di muka, tangan, sama kaki. Kalau suaminya (Hendra) hanya luka ringan,” terangnya.
Dia tidak berani menduga penyebab terbakar nya suami istri tersebut. Lantaran saat kejadian maupun beberapa kebelakang, Sahril tidak mendegar kakak dan suaminya ribut atau berkelahi karena masalah keluarga.
“Semalam sih enggak ada ribu-ribut. Terus saya juga enggak tahu ada berantemnya,” jelasnya.
(Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
