TANGSEL – Sebanyak 1.285 calon jemaah haji asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel) batal berangkat. Pembatalan tersebut berdasarkan dari instruksi dari Kementrian Agama (Kemenag) Nomor 494 Tahun 2020 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1441 H/2020 M.
Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel Abdul Rojak mengatakan, pembatalan itu mengingat masih berlangsungnya pandemi Covid-19 di Indonesia maupun di Arab Saudi. Dengan dibatalkannya pemberangkatan haji tersebut dapat meminimalisir penyebaran Corona.
“Iya kang jemaah Haji Tangsel dibatalkan tidak berangkat. Jumlahnya ada seribu dua ratus delapan puluh lima jemaah Haji Tangsel,” ujar Abdul Rojak saat dikonfirmasi, Rabu (3/6/2020).
Namun begitu, kata Abdul Rojak, para calon jemaah haji yang sudah terdaftar dan batal berangkat tahun ini tidak usah khawatir karena akan diberangkatkan tahun depan.
“Bahkan kalau jemaah 2020 ini ada yang meninggal dan lain sebagainya, nanti bisa digantikan oleh ahli warisnya atau keluarganya asalkan sudah terdaftar, sudah lunas, dan sudah pasti masuk nomor porsinya yang berangkat di tahun 2020,” pungkasnya. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
