CILEGON – Walikota Cilegon Edi Ariadi memastikan pemerintah daerah akan melakukan lelang jabatan terbuka (open bidding) untuk pengisian jabatan direksi di tiga badan usaha milik diaerah (BUMD).
Menurutnya, upaya tersebut perlu dilakukan Pemkot Cilegon selaku pemegang saham agar BUMD dapat berjalan baik sesuai dengan yang diharapkan. “Semua BUMD akan kita open bidding, biar on the track semua,” ujar Edi, Sabtu (18/1/2020) lalu.
Diketahui, selama ini pengisian jabatan direksi di tiga BUMD yakni PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM), Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Cilegon Mandiri (BPRS-CM) hingga Perusahaan Daerah Air Minum Cilegon Mandiri (PDAM-CM) dilakukan dengan cara penunjukkan langsung melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Senada dikatakan Anggota Komisi III DPRD Cilegon, Rahmatulloh. Menurutnya, adanya open bidding akan menghapuskan ‘tradisi’ penunjukkan langsung petinggi BUMD dan membuka ruang kesempatan bagi profesional untuk berkontribusi kepada daerah.
“Semestinya semua jabatan direksi di BUMD harusnya dilelang bukan bagi bagi kekuasaan yang nantinya malah ngga beres, karena bakal ada yang tersungkur dan tersingkir. Yang perlu dilelang itu utamanya untuk pengisian jabatan direksi,” ucapnya, Senin (20/1/2020).
Dijelaskan Rahmatulloh, dengan open bidding sekaligus menjadi jaminan dari Pemkot ke masyarakat bahwa anggaran daerah yang dikelola BUMD melalui penyertaan modal akan dimanfaatkan sebaik mungkin. (dev/red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
