Beranda Kesehatan Nyeri Ulu Hati Akibat Asam Lambung atau Sakit Jantung, Ini Cara Bedakannya

Nyeri Ulu Hati Akibat Asam Lambung atau Sakit Jantung, Ini Cara Bedakannya

Ilustrasi - foto istimewa hellosehat.com

SERANG – Nyeri ulu hati sering dikaitkan dengan penyakit asam lambung, tapi jarang yang tahu kondisi ini juga jadi salah satu tanda sakit jantung. Kira-kira, bagaimana cara membedakannya ya?

Dokter Spesials Jantung dan Pembuluh Darah Eka Hospital Bekasi, dr. Dedy Lizal, Sp.JP, FIHA menjelaskan jika nyeri ulu hati adalah rasa nyeri atau rasa tidak nyaman yang timbul di bagian atas perut. Kondisi ini biasa terjadi ketika seseorang mengalami penyakit asam lambung.

“Belum tentu (nyeri ulu hati karena asam lambung). Kebanyakan nyeri ulu hati memang disebabkan oleh penyakit asam lambung, namun tidak menutup kemungkinan jika rasa nyeri tersebut disebabkan oleh penyakit lain, seperti penyakit jantung,” jelas dr. Dedy melalui keterangan yang diterima suara.com (jaringan BantenNews.co.id).

Meski begitu dr. Dedy mengakui ada kemiripan gejala nyeri ulu hati karena asam lambung dan sakit jantung. Berikut ini cara membedakannya:

1. Nyeri Ulu Hati karena Asam Lambung

Penyakit asam lambung merupakan penyebab dari nyeri ulu hati yang paling umum, jadi tak heran jika kemungkinan besar banyak orang pernah mengalaminya juga. Nyeri ulu hati yang disebabkan oleh penyakit asam lambung biasanya terasa panas seperti terbakar.

Tapi ada juga gejala khas yang bisa dikenali seperti perut terasa kembung, bau mulut, mual dan muntah, mulut hingga tenggorokan terasa asam, dan sering bersendawa.

“Rasa nyeri ini biasanya dapat diredakan dengan mengkonsumsi obat maag atau lambung. Kondisi ini dapat mereda seiring waktu dengan menjaga pola makan, namun tidak menutup kemungkinan penyakit asam lambung yang Anda idap bisa memburuk jika tidak ditangani dengan benar,” papar dr. Dedy.

2. Nyeri Ulu Hati karena Sakit Jantung

Baca Juga:7 Makanan Pemicu Asam Lambung Naik, Jangan Kebanyakan Makan Gorengan!

Nyeri ulu hati yang disebabkan oleh penyakit jantung biasanya terjadi sebagai akibat dari penyumbatan pada pembuluh darah jantung (koroner) sehingga membutuhkan penanganan yang cepat.

Rasa nyeri ulu hati yang disebabkan oleh penyakit jantung biasanya berupa sensasi panas, ditekan, ditindih benda berat diremas, dan dapat menjalar ke dada, bahu, lengan, punggung, leher, dan rahang.

“Pada kondisi stabil, keluhan tersebut biasanya muncul saat beraktivitas dan mereda setelah istirahat. Namun, pada kondisi yang tidak stabil sepertu serangan jantung, keluhan tersebut dapat dirasakan saat kondisi istirahat,” papar dr. Dedy.

Beberapa nyeri ulu hati akibat penyakit jantung dapat diikuti dengan beberapa gejala lainnya, seperti keringat dingin, mual dan muntah, sesak nafas, berdebar, dan pingsan.

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini