SERANG – Mejelis Ulama Indonesia (MUI) Banten bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) Serang Raya melakukan gerakan operasi pangan dan obat gratis bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Gerakan ini merupakan bagian dari upaya meringankan beban masyarakat yang tengah melakukan isolasi mandiri.
Diketahui, kapasitas rumah sakit yang melayani pengobatan Covid-19 di Banten sudah hampir penuh. Hal itu membuat masyarakat yang terpapar Covid-19 yang tak dapat medapatkan pelayanan kesehatan di runah sakit terpaksa melakukan isolasi mandiri.
Ketua MUI Banten, AM. Romli mengatakan, gerakan ini harus terus dilaksanakan mengingat semakin banyak masyarakat yang terpapar virus asal Tiongkok itu dan saat ini melakukan isolasi mandiri.
“Saya sangat mendukung gerakan ini dan berharap operasi pangan gratis dan medis gratis dapat terus berjalan. Karena saat ini pasien yang melakukan isolasi mandiri selama 14 hari kesulitan dalam memenuhi kebutuhan bahan pangan,” kata Romli saat konferensi pers di Gedung MUI Banten, KP3B, Curug, Kota Serang, Kamis (15/7/2021).
Lebih lanjut, Romli mengungkapkan, bantuan operasi pangan gratis tersebut merupakan bantuan wakaf beras gratis dan air minum wakaf gratis, hingga higyene kit seperti masker, hand sanitaizer hingga sabun. “Bantuan itu langsung dikirim ke rumah warga yang sedang melakukan isolasi mandiri,” katanya.
Sementara, Head of Sub Region ACT Banten, Ais Komarudin menjelaskan, untuk medical care line atau layanan konsultasi kesehatan gratis bagi masyarakat.
“Konsultasi (kesehatan) gratis ini berbasis call center. Masyarakat yang sedang melakukan isolasi mandiri dapat menghubungi cal center melalui nomor 021-2940 7165,” jelasnya.
“Medical care ini tujuannya agar pasien yang sedang melakukan isolasi mandiri tetap stabil dan terpantau,” sambungnya.
Dikatakan Ais, gerakan operasi pangan dan medical care gratis ini sudah dilakukan di tiga kabupaten/kota yaitu di Kota Serang, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak.
“Gerakan ini sudah kita lakukan beberapa waktu lalu. Seperti di Kota Serang kita lakukan sejak kasus Covid-19 meningkat. Setidaknya beberapa kecamatan di Kota Serang sudah mendapatkan bantuan operasi pangan gratis,” katanya
“Kami berharap seluruh masyarakat dapat bersama-sama membantu saudara-saudara kita yang sedang diuji kesehatan dan kondisi ekonominya. Kami tidak bisa berjalan sendiri, kami butuh dukungan masyarakt dalam mensukseskan gerakan ini,” tambahnya.(Mir/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
