JAKARTA –Muamalat Institute sebagai anak perusahaan dari Bank Muamalat Indonesia, berkomitmen untuk melakukan kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat melalui program CSR (Corporate Social Responsibility). Program bantuan sosial kali ini dilakukan pada Senin (5/2/2024) di Leuwidamar Kabupaten Lebak, Banten. Acara ini dihadiri oleh Kepala Sekolah MTs Al Muhajirin dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lebak Banten, Kepala SMK Muhammadiyah 1 Leuwidamar, Head of Finance, HCGA and Operation Muamalat Institute serta 30 guru dan 90 siswa SMK dan MTs di Leuwidamar. Dalam acara ini kegiatan yang dilakukan antara lain melakukan Geulis (Gerakan Literasi Syariah), memberikan bantuan dana pembangunan fasilitas sekolah yaitu MTs Al Muhajirin Muhammadiyah sebagai salah satu bentuk perhatian untuk kelayakan penggunaan bangunan dalam proses belajar. Selain itu, bantuan sosial juga diberikan kepada guru MTs Al Muhajirin dan SMK Muhammadiyah 1 Leuwidamar untuk membantu pemenuhan kebutuhan bahan pokok.
Engkos, Kepala MTs dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lebak Banten dalam sambutannya menyambut kegiatan literasi syariah yang diadakan untuk para murid tersebut. “Literasi syariah menjadi aspek penting dalam pembentukan karakter dan pemahaman nilai-nilai keislaman. Kami juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dana pembangunan atap sekolah dan bantuan sembako kepada para pendidik kami yang berperan besar mereka dalam membimbing dan mencetak generasi penerus bangsa. Semoga langkah ini menjadi pijakan menuju peningkatan kualitas pendidikan dan kesejahteraan bagi semua yang terlibat,” ujarnya
Selanjutnya, Nur Atikah selaku Head of Finance, HCGA and Operation Muamalat Institute menambahkan bahwa poin penting dari kegiatan sosial ini memiliki nilai strategis dalam mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat, terutama dalam pemahaman dan penggunaan produk perbankan syariah yang memberikan dampak ke sosial ke masyarakat dan juga menjadi sahabat bagi masyarakat.
Anton Hendrianto, Direktur Eksekutif Muamalat Institute menyatakan bahwa kegiatan ini bagian integral dari komitmen pihaknya untuk memberikan manfaat maksimal bagi dunia pendidikan melalui program literasi syariah, dana pembangunan sekolah, dan bantuan sosial sembako untuk para guru. “Literasi syariah tidak hanya menjadi pondasi ilmu pengetahuan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam membentuk karakter generasi masa depan. Dengan pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip syariah, diharapkan siswa dapat tumbuh menjadi individu yang berintegritas dan bertanggung jawab. Bantuan sosial sembako dan dana pembangunan atap sekolah untuk para guru merupakan bentuk nyata dari kepedulian kami terhadap kesejahteraan mereka. Guru yang berkualitas dan mendapatkan dukungan akan memiliki dampak positif yang besar terhadap perkembangan pendidikan,” ujarnya.
Ia berharap bantuan tersebut mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan memberikan kontribusi positif pada pembentukan karakter, pengembangan potensi, dan kesejahteraan seluruh komunitas pendidikan. Terima kasih atas kerjasama dan partisipasi dari Muamalat Institute serta semua pihak dalam menjadikan program ini sukses. Semoga kebaikan ini dapat menjadi ladang amal yang berkelanjutan bagi dunia Pendidikan”.
Setelah melaksanakan kegiatan Geulis dan Bantuan Sosial, tim CSR Muamalat Institute melanjutkan perjalanan untuk menjelajahi keindahan alam dan kultur yang kaya di sekitar kampung Baduy. Dalam suasana yang penuh kebersamaan menyaksikan kehidupan sehari-hari masyarakat Baduy sambil menikmati keindahan alam yang masih alami. Ini bukan hanya tentang memberikan bantuan, tetapi juga tentang memahami dan menghargai kehidupan serta nilai-nilai budaya yang berbeda.
(Red)