JAKARTA – Muamalat Institute (MI) selama dua hari memberikan pelatihan pemahaman dasar perbankan syariah, kepada karyawan atau staf Bank Sumut.
Executive Director MI Anton Hendrianto mengatakan, pelatihan ini merupakan bentuk kerjasama antara MI dan Bank Sumut dalam memberikan kontribusi pada Industri Ekonomi Syariah. Hadir pada acara itu Pemimpin Unit Usaha Syariah Bank Sumut Julian Helmi Lubis, dan Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Irwan.
“Alhamdulillah, semakin banyak yang tergerak untuk lebih fokus pada ekonomi keuangan syariah, saat ini BPD SUMUT menerapkan dual banking system secara equal penawarannya kepada nasabahnya. Ini adalah bukti nyata atas keinginan kuat untuk dapat berkontribusi pada Industri Ekonomi Syariah,” ujar Anton dalam keterangan tertulis yang diterima BantenNews.co.id, Sabtu (12/6/2021).
Dan untuk mencapai tujuan tersebut, lanjut Anton, MI dapat berkontribusi untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi cakap, dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip syariah dalam menjalankan bisnisnya.
“MI akan selalu mendukung langkah strategis dalam menjalan nisnis syariah. Ini karena sudah menjadi komitmen kami, dalam mendukung ecosystem syariah di Indonesia,” ujar Anton yang juga merupakan pejabat senior di Bank Muamalat Indonesia.
Sementara, Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Irwan mengatakan, dirinya senang karena SDM-SDM Bank Sumut bisa mendapatkan pelatihan serta pemahaman dasar perbankan syariah dari ahlinya langsung.
“Kita membuat training-training seperti ini, dan melibatkan lintas devisi, jadi semua insan Bank Sumut, baik level devisi maupun level yang bawah, nanti akan bantu produk-produk Bank Sumut dan prinsip-prinsipnya. Kita bertanya memang kepada yang ahli, mereka Bank Muamalat melalui Muamalat Institute duluan terjun di bidang ini (perbankan syariah),” pungkas Irwan. (Ink/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
