Beranda Ramadan Monitoring Rumah Makan di Cilegon, Satpol-PP Klaim Tertib

Monitoring Rumah Makan di Cilegon, Satpol-PP Klaim Tertib

Anggota Satpol PP Cilegon melakukan monitoring aktivitas rumah makan. (Usman/bantennews)

CILEGON – Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Cilegon melakukan monitoring terhadap aktivitas umah makan di bulan Ramadan, Senin (13/5/2019).

Monitoring dilakukan di sejumlah tempat yakni di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Jalan Protokol Cilegon, dan di sekitar rel kereta belakang Supermall.

Kepala Seksi Pengendalian Operasional pada Dinas Satpol PP Kota Cilegon, Suroto mengatakan bahwa monitoring tersebut merupakan sebagai upaya penertiban atas Surat Walikota Cilegon Nomor : 300/961/Satpol PP/2019 tentang Penutupan Penyelenggaraan Hiburan dan Restoran/Rumah Makan Selama Bulan Suci Ramadan. Dia menyatakan Ramadan kali ini rumah makan di Kota Cilegon terbilang tertib.

“Tahun ini lebih tertib ya, sepertinya mereka menghargai ya, tidak seperti tahun-tahun kemarin,” ujarnya.

Dikatakan bahwa dari 12 titik yang dilakukan monitoring, hanya terdapat tiga warung makan yang diindikasikan buka. Itupun, kata dia, tiga warung ini tak ada konsumen yang kedapatan sedang makan.

“Berarti seperti sudah mengurangi ya, tidak seperti tahun kemarin. Memang rumah makan di belakang Supermall ini kan ada satu yang buka, tapi tidak ada konsumennya. Mereka hanya sedang benah-benah, ada orangnya memang, tapi itu keluarga semua,” ucapnya.

Dia membantah jika dalam monitoring tersebut terindikasi bocor sehingga tampak tertib.

“Tidak ada dugaan bocor ya, Alhamdulillah ya berjalan tertib. Kalau bocor kan tutup semua, tapi kan dari skeitar 12 titik, hanya tiga rumah makan yang buka,” katanya.

Dia menyatakan kedepan pihaknya akan menindak restoran. Itu sesuai intruksi surat Walikota Cilegon.

“Restoran juga akan kita monitor, termasuk di mall. Kalau kedapatan buka siang hari sanksinya kita akan berikan pembinaan dulu,” imbuhnya. (Man/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini