Beranda Peristiwa Menyeberang di Tol Tangerang-Merak, Bocah 9 Tahun Tewas Tertabrak Truk

Menyeberang di Tol Tangerang-Merak, Bocah 9 Tahun Tewas Tertabrak Truk

Ilustrasi - foto istimewa medcom.id

SERANG – Kecelakaan maut kembali terjadi di tol Tangerang – Merak, KM 57.500, Kampung Undar Andir, Kragilan, Kabupaten Serang. Kali ini Nasrullah (9) tewas tertabrak truk tronton saat menyeberang tol, Minggu (17/1/2021).

Korban merupakan warga Kampung Undar andir, Kecamatan Keragilan, Kabupaten Serang. Sebelum musibah terjadi korban berada pada median jalan dan mencoba menyeberang ke arah selatan.

Saat korban menyeberang jalan dari median, tiba-tiba meluncur kendaraan truk Mitsubishi B 9116 R yang dikemudikan Andiono (38) yang meluncur dari arah Tangerang menuju Merak.

Jarak yang begitu dekat menyebabkan sopir warga Dusum VI l, Kelurahan Belongkut, Kecamatan Marbau Labura l, Sumatera Utara ini tidak mampu menghindari kecelakaan meski telah mencoba membanting stir ke kiri jalan.

Karena tidak mampu menguasai kemudi, kendaraan tronton ini menerobos bahu jalan dan masuk saluran air hingga terbalik. Sementara itu, tubuh korban yang diduga ikut terseret ditemukan di bagian tengah bawah kendaraan.

Petugas PT Marga Mandalasakti dibantu personel PJR Korlantas dan Seksi Lakalantas Polda Banten segera mengevakuasi korban ke RSUD dr Dradjat Prawiranegara di Kota Serang. Sementara itu, pengemudi serta truk tronton diamankan di Markas PJR di gerbang tol Ciujung.

Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Banten, Kombes Pol Rudi Purnomo membenarkan peristiwa kecelakaan terhadap bocah penyeberang jalan di jalur bebas hambatan tersebut. Dirlantas yang didampingi Kasie Lakalantas Kompol Dodid Prastowo menjelaskan kasus kecelakaan sudah ditangani anggotanya.

“Sudah ditangani, sopir maupun kendaraan sudah diamankan untuk proses penyidikan,” terang Dirlantas.

Dalam kesempatan itu, Rudi Purnomo mengimbau kepada seluruh warga, lebih khusus yang tinggal di pinggiran jalan tol tidak lagi menyeberang pada jalur lintasan tol, apalagi membiarkan bocah menyeberang.

Dirlantas berharap kepada seluruh masyarakat agar menggunakan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang sudah disiapkan oleh pengelola jalan tol.

“Saya berharap peristiwa kecelakaan ini adalah yang terakhir. Selain membahayakan bagi si penyeberang, juga mengancam keselamatan pengendara. Gunakan JPO yang sudah disiapkan oleh pengelola jalan tol.

(You/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini