TANGERANG – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak (MenPPA) Yohana Yembise menyatakan bahwa masih banyak angka human trafficking yang tinggi di sejumlah daerah, salah satu dari daerah yang angkanya cukup tinggi adalah Provinsi Banten.
“Trafficking Banten cukup tinggi. Saya belum tahu jumlah berapa, tapi saya akan survei besar-besaran untuk mengetahui data dari tiap provinsi,” ujar Yohana di Cikupa, Kabupaten Tangerang, Selasa (27/11/2018).
Angka Banten yang cukup tinggi, diketahui Yohana saat dia melakukan kunjungan terhadap TKI di luar negeri.
“Saya waktu melakukan kunjungan yang TKI di luar negeri banyak juga kan perempuan yang jadi korban di sana. Mereka juga berasal dari Banten dan itu menunjukkan ada trafficking di Banten ini,” tuturnya dikutip dari okezone.com.
Dikatakan Yohana, hal serupa juga masih terjadi di sejumlah daerah di Indonesia. “Yang jelas catatan yang saya dengar trafficking cukup besar di sini, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah Jawa Timur, NTB dan NTT,” bebernya.
Yohana menyatakan, yang menjadi pemicu adanya trafficking bukan berasal dari faktor ekonomi. “Kalau saya merasa itu faktor keluarga, karena korban juga adalah anak di bawah umur yang dikirim dan juga termasuk perempuan rentan,” imbuhnya.
Atas adanya fenomena tersebut, Yohana mengimbau agar masyarakat tak tergiur dengan iming-iming kerja di luar negeri.
“Perlu menjadi perhatian keluarga untuk tidak membiarkan anak mereka kerja jauh di luar negeri. Belum tentu mereka mengalami mendapatkan kerjaan yang sesuai pikiran mereka, ternyata dianiaya ditelantarkan,” pesannya. (Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
