Beranda Peristiwa Mengais Rezeki di Tengah Pemberangkatan Jemaah Haji Pandeglang

Mengais Rezeki di Tengah Pemberangkatan Jemaah Haji Pandeglang

Pedagang mengais rezeki di sela pemberangan jemaah haji di Pandeglang. (Memed/bantennews)

PANDEGLANG – Banyaknya masyarakat mengantar anggota keluarga yang hendak menunaikan ibadah haji ternyata menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang kecil seperti pedagang asongan dan pedagang buah. Mereka mengais rezeki di tengah acara pemberangkatan jemaah haji.

Hal itu diakui Martani, pedagang jeruk yang menjajakan dagangannya di dekat Alun-alun Pandeglang. Ia mengaku sengaja datang dari Kabupaten Serang untuk berjualan pada rombongan pengantar jemaah haji.

“Kalau saya warga Kramatwatu Serang, kebanyakan yang berjualan di sini warga Serang. Mumpung lagi banyak warga yang nganter jemaah haji jadi sengaja jualan ke sini,” terang Martani, Kamis (25/7/2019).

Martani mengaku lebih memilih berjualan di Pandeglang ketimbang di tempat asalnya. Hal itu lantaran di Serang pedagang tidak boleh masuk ke area yang dijadikan tempat istirahat warga yang mengantar.

“Kalau di Serang kan itu di dalam Alun-alun jadi kami gak boleh masuk kalau masuk pasti diusir, kalau di sini bebas terus juga ga banyak yang minta uang. Kalau di Serang banyak yang minta uang, uangnya juga buat beli minuman (Miras-red) sedangkan di sini cuman buat kebersihan jadi saya juga ikhlas,” ujarnya.

Sejak dua hari lalu Martani beserta tiga kawannya sudah mampu menjual sekitar 21 peti jeruk, dengan harga jual Rp5 ribu untuk 1 kantong kecil jeruk.

“Kalau 1 peti itu bisa jadi 40 kantong, kalau berjualan biasa di lapak paling 1 hari 3 peti tapi kalau lagi ada acara kaya gini minimal 5 peti habis 1 hari,” katanya. (Med/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini