TANGSEL – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengimbau agar masyarakat tidak membuang sampah sembarang dalam memasuki musim hujan.
Seperti diberitakan BantenNews.co id sebelumnya bahwa, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisikia (BMKG) menyebut, mulai tanggal 21 November hingga 10 Desember 2019 diprakirakan hujan meningkat kembali menjadi kategori menengah (75-150 mm/dasarian) terjadi merata di wilayah Kabupate Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Serang, Sebagian besar Kabupaten Serang dan sebagian besar Kabupaten Lebak.
Menanggapi hal itu, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, yang menjadi masalah di musim hujan salah satunya adalah banjir. Kata dia, banjir tersebut disebabkan oleh menumpuknya sampah sehingga membuat macet saluran air.
“Yang kita imbauan adalah masyarakat sekarang tertib, jangan buang sampah di saluran air karena akan membuat macet,” ujar Benyamin, Kamis (21/11/2019).
Menurut Ben, untuk meminimalisir risiko banjir di musim hujan, pihaknya bekerjasama dengan Panglima Kodam (Pandan) jaya dan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) akan mengeruk situ Parigi, Pondok Aren untuk memperluas volume daya tampung air.
“Situ Parigi ini paling parah sedimentas lumpurnya. Target pengerukannya sampai 12.000 ton lumpurnya, sedimentasinya yang akan dikerjakan itu,” katanya.
Sementara untuk masalah kesehatan, lanjut Ben, dirinya telah memerintahkan Dinas Kesehatan untuk siap siaga jika ada yang mengalami gangguan kesehatan di musim hujan.
“Kita sudah perintahkan meski tidak 24 jam tapi yang pasti mereka agar siap dalam menangani masalah kesehatan,” pungkasnya. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
