PANDEGLANG – Bupati Pandeglang Irna Narulita mengajak masyarakat melalui momentum Isra’ Mikraj agar bisa menahan diri dalam menyebarkan informasi terutama infomasi yang belum jelas sumbernya.
Hal itu disampaikan bupati saat menghadiri peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW tingkat Kabupaten Pandeglang di Gedung Pendopo, Kamis (11/4/2019).
Ia mengatakan peringatan Isra Mikraj tahun ini hampir bertepatan dengan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) pada 17 April 2019 mendatang. Informasi hoaks menjelang pemilu juga semakin banyak menyebar, saling menjelekkan satu sama lain.
“Untuk itu dalam memperingati Isra Mikraj ini saya mengajak kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama menciptakan situasi Pemilu 2019 yang aman dan sejuk, sehingga kondisi keamanan bisa terjaga,” kata Irna saat menyampaikan sambutannya.
Untuk mewujudkan kondusifitas menjelang pemilu, lanjut bupati, tentunya peran dari para ulama sangat penting, fatwa dan nasihatnya sangat dibutuhkan. Menurutnya, perbedaan pilihan dalam Pemilu merupakan hal yang wajar, malah ia menganggap perbedaan itu bisa dijadikan sebagai kekuatan agar bangsa semakin kuat lagi.
“Oleh karena itu peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW adalah momentum untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta tali silaturahmi dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta menolak hoaks yang dapat memecah belah persatuan bangsa,” tambahnya.
Sementara itu dalam ceramahnya Pimpinan Ponpes Darul Hasan Cipondoh Tangerang, KH Tajudin Hasan mengatakan, peringatan Isra Mikraj Muhammad SAW tentunya harus dijadikan momentum lebih meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
“Dengan menjalankan perintah-Nya yaitu salat 5 waktu, dengan begitu hati kita akan tenang, tenteram. Salat juga mengajarkan setiap muslim untuk selalu jujur, sehingga implementasinya adalah kejujuran dalam setiap perkataan dan perbuatan. Terhindar dari perkataan yang sia-sia apalagi bohong (hoax),” jelasnya.
Dalam peringatan Isra Mikraj hadir juga Wakil Bupati Kabupaten Pandeglang Tanto Warsono Arban, Sekretaris daerah Pery Hasanudin, para ulama, Kepala OPD, para pegawai serta masyarakat. (ADV)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
