Beranda Pariwisata Mantap! Kebersihan Wisata Negeri di Atas Awan Lebak Sangat Terjaga

Mantap! Kebersihan Wisata Negeri di Atas Awan Lebak Sangat Terjaga

Wisata "Negeri Diatas Awan” di Kabupaten Lebak ini lagi hits. Sebutan itu populer oleh para wisatawan yang pernah berkunjung ke salah satu objek wisata alam Gunung Luhur di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak

LEBAK – Kebersihan adalah hal penting di suatu destinasi wisata. Negeri di Atas Awan, Gunung Luhur, Citorek Kidul, Kabupaten Lebak termasuk yang sangat menjaga kebersihan.

Saat ini suasananya tidak seramai pada saat viral kala didatangi banyak wisatawan. Tapi tetap saja, cukup ramai dengan kunjungan sekitar ratusan orang.

Dalam menjaga kebersihan terlihat, beberapa ibu-ibu yang sudah lanjut usia sedang merapikan sampah.

Dengan karung yang besar, mereka memungut sampah-sampah wisatawan. Ada bekas bungkus makanan, bungkus minuman dan lainnya.

Mengenai kebersihan di Gunung Luhur ini adalah tugas pria bernama Narta. Pria yang biasa disapa Jaro Atok merupakan Kepala Desa Citorek Kidul juga selaku pengelola kawasan wisata Gunung Luhur.

“Soal sampah, di sini sangat kita perhatikan. Kita jaga betul kebersihannya,” tegasnya seperti dikutip dari detik.com.

Jaro Atok menjelaskan, kawasan Gunung Luhur sejatinya merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Halimun Salak dan masuk dalam zona rimba. Pun sebagai destinasi wisata alam, kebersihan adalah hal yang tak dapat ditolerir.

“Masyarakat di sini sudah sadar akan kebersihan. Tiap pagi, mereka akan merapikan tenda dan home stay lalu sampahnya dikumpulkan. Sehingga saat sore atau malam pas wisatawan datang, suasananya sudah bersih,” paparnya.

“Kalau yang Mas lihat tadi, ibu-ibu itu adalah warga asli sini. Mereka kita berdayakan sebagai petugas kebersihan dan dibayar. Nanti sampahnya di bawa turun dari gunung,” tambah Jaro Atok.

Iwan, salah seorang penyedia home stay dan warung juga mengucapkan hal yang sama. Di lain sisi, dia menjelaskan juga mengimbau wisatawan yang datang untuk menjaga kebersihan.

“Kita juga bilang kepada wisatawan, tolong sampah dikumpulkan di satu tempat atau masukan dalam plastik. Nanti biar memudahkan kami untuk mengambilnya,” ujar Iwan.

Memang sih saat malam hari, terlihat banyak sampah kala banyak wisatawan yang datang. Sudah ada beberapa tempat sampah yang disediakan, serta berbagai pihak dari Pemkab, Pemprov dan perwakilan polisi hutan juga membantu menyediakan tempat sampah.

“Kita terus mengimbau wisatawan untuk menjaga kebersihan. Kalau bersih, kita semua nyaman kok,” tutup Iwan.

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini