SERANG – Mahasiswa baru Untirta mendapatkan pengayaan atau materi terkait dengan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2023, di Auditorium Kampus Untirta, Sindangsari, Kabupaten Serang, Rabu, 16 Agustus 2023.
Pada kesempatan ini diskusi dimoderatori oleh Koordinator Kerja Sama dan Humas Untirta Veronika Dian Faradisa dan dengan pemateri Pebi Sukamdani, sebagai Analis Kemitraan di Kemendikbudristek.
Menurut Pebi, PPKS di perguruan tinggi sudah diatur dengan Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021. Namun, PPKS di perguruan tinggi kebanyakan tentu belum diketahui oleh mahasiswa baru.
“Kekerasan seksual ini sangat tidak bisa diterima. Seperti kata Mas Menteri, Mas Nadiem, pendidikan tinggi merupakan batu loncatan, maka setiap kampus di Indonesia harus merdeka dari segala bentuk kekerasan dan menjadi lingkungan yang kondusif bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensinya,” ujar Pebi.
“Bahagianya di Untirta dan di beberapa perguruan tinfgi lainnya sudah memiliki Satgas PPKS yang siap membantu edukasi, mengawal agar kekerasan tidak terjadi atau tertangani,” imbuhnya.
Pebi dalam akhir penyampaian materinya mengajak kepada seluruh sivitas untuk bersama -sama menghapus kekerasan seksual untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, merdeka dari kekerasan demi terwujudnya Pelajar Pancasila dan Merdeka Belajar.
Dian, yang juga merupakan Sekretaris Satgas PPKS Untirta mengatakan, Untirta sudah berkomitmen untuk mencegah dan menangani kekerasan seksual di lingkungan kampus.
“Tim Satgas PPKS ini sudah dilantik oleh Bapak Rektor pada 23 November tahun 2022. Kami dikukuhkan dan deklarasi bersama dengan jargon kami ‘stop kekerasan seksual sekarang juga!’,” katanya. (ADV)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
