Beranda Peristiwa Libur Panjang Lebaran, BMKG Tetap Siaga Monitoring Gempa dan Tsunami

Libur Panjang Lebaran, BMKG Tetap Siaga Monitoring Gempa dan Tsunami

Foto istimewa

SERANG – Wilayah Indonesia termasuk Banten merupakan kawasan rawan gempa dan tsunami, karena memiliki sebanyak 295 sumber gempa patahan aktif dan 5 subduksi lempeng. BMKG juga memiliki ratusan catatan gempa merusak dan puluhan peristiwa tsunami.

Hingga saat ini kejadian gempa belum dapat diprediksi secara akurat: kapan, dimana, dan berapa kekuatannya. Kejadian gempa dan tsunami dapat terjadi kapan saja tanpa melihat waktu: apakah pagi atau sore, siang atau malam, hari kerja atau hari libur, hari biasa atau hari raya.

Dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri 1439 H, Pemerintah menetapkan cuti bersama selama 7 hari kerja dari 11-20 Juni 2018 bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Bagaimana dengan operasional monitoring gempa dan tsunami di Indonesia selama liburan panjang?

Deputi Bidang Geofisika BMKG, Dr. Muhamad Sadly saat melakukan pengecekan kesiapan posko info gempabumi dan tsunami dalam mendukung posko lebaran 2018 mengatakan saat ini tidak ada yang perlu di khawatirkan. Kata dia, BMKG dengan tugas pokok dan fungsinya melakukan monitoring gempabumi dan memberikan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami akan tetap melaksanakan tugas meskipun kantor libur.

“Kami memastikan bahwa Indonesia Tsunami Early Warning System (InaTEWS) tetap melakukan monitoring, prosesing, dan diseminasi informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami secara prima selama libur lebaran,” ujarnya melalui siaran tertulis, Minggu (10/6/2018).

Dikatakan, para analis BMKG akan tetap bekerja selama 24 jam per 7 hari. Dalam sehari ada 3 kelompok shift yang berdinas bergantian: pagi, siang dan malam. Setiap kelompok ada 7 anggota yang mengoperasikan: (1) komputer determinasi parameter gempa, (2) decision support system-DSS peringatan dini tsunami, (3) modelling tsunami TOAST, (4) monitoring muka air laut, (5) diseminasi informasi multimoda, (6) komunikasi, dan (7) supervisor on duty.

Selain itu para pejabat BMKG dari Eselon I hingga IV selama Posko Lebaran juga mendapat tugas sebagai pejabat on duty.

Untuk itu kepada masyarakat yang sedang dalam perjalanan mudik Lebaran maupun yang sudah berada di kampung halaman dihimbau untuk tetap tenang dan nyaman dalam menikmati keceriaan dan suka cita suasana Lebaran.

“BMKG akan terus memberikan informasi yang cepat, tepat, akurat, mudah dipahami, dan luas jangkauannya,” katanya. (Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini