Beranda Olahraga Les Pencak Silat di Kota Serang, Alternatif Sehat dan Produktif Melawan Gadget

Les Pencak Silat di Kota Serang, Alternatif Sehat dan Produktif Melawan Gadget

Les Pencak Silat Tapak Suci Putera Muhammadyah (TSPM) Unit Khusus Sayap Merpati Kota Serang

SERANG – Di era digital ini, anak-anak dan remaja di Kota Serang tak luput dari fenomena gadget. Banyak yang menghabiskan waktu luangnya dengan bermain smartphone, mengabaikan permainan tradisional dan pengembangan keterampilan.

Melihat hal tersebut, Les Pencak Silat Tapak Suci Putera Muhammadyah (TSPM) Unit Khusus Sayap Merpati hadir sebagai solusi. Didirikan pada 29 Juli 2023 oleh Tuti Alawiyah, pengurus Pimpinan Daerah (Pimda) 212 Tapak Suci Putera Muhammadyah Kota Serang, Les Pencak Silat ini menawarkan alternatif yang sehat dan produktif bagi anak muda.

“Di era digital ini, anak-anak cenderung menghabiskan banyak waktu di depan layar, menghambat aktivitas fisik, interaksi sosial, dan pengembangan keterampilan praktis,” ujar Tuti, Sabtu (17/2/2024).

Les Pencak Silat TSPM Unit Khusus Sayap Merpati menitikberatkan pada disiplin diri, latihan fisik, konsentrasi mental, dan pengembangan keterampilan. Selain itu, seni bela diri ini juga menanamkan nilai-nilai religius dan nasionalisme.

Diana Supriyani, salah satu orang tua siswa, mengaku senang dengan adanya Les Pencak Silat ini. “Kegiatan ini positif dan baik, mengurangi aktivitas anak bermain HP dan terfokus pada game yang meresahkan,” tuturnya.

Lebih dari itu, Diana juga ingin membekali anaknya dengan kemampuan bela diri untuk menghadapi situasi yang tidak terduga di masa depan.

Kehadiran Les Pencak Silat TSPM Unit Khusus Sayap Merpati di Kota Serang menjadi angin segar bagi para orang tua yang ingin mengarahkan anak-anaknya ke kegiatan positif dan produktif. Selain melestarikan budaya bangsa, pencak silat juga membantu membangun karakter dan mental generasi muda yang tangguh dan berprestasi. (Dhe/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ