TANGERANG – Program Kampus Kehidupan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pemuda Tangerang diresmikan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly meresmikan, Kamis (18/10/2018).
“Tujuannya supaya narapidana bisa kuliah layaknya mahasiswa pada umumnya dan juga membuat kegiatan positif untuk mereka. Jadi, mereka enggak aneh-aneh lagi di dalam lapas dengan kontaminasi narkoba atau yang lainnya,” kata Yasonna dilansir viva.co.id.
Ia juga menyebut program kuliah tersebut merupakan impiannya sejak dipilih menjadi Menteri Hukum dan HAM. Ia berharap agar para anak binaan tidak mendapat label sebagai ‘orang terbuang’, namun dapat juga diterima dan berguna bagi masyarakat umum ketika selesai menjalani hukuman.
“Ini impian saya menjadikan mereka bukan orang yang di label buruk. Semua (manusia) tidak ada yang sempurna. Jadi, saya harap jangan men-judge para warga binaan dengan hal yang buruk. Mereka ini bisa berguna jika dilatih hal positif dan saat ini telah kita jalani baik itu perkuliahan dan juga kerja lapangan seperti tukang,” ungkapnya.
Pada Kampus Kehidupan tersebut, para narapidana yang terpilih dengan syarat berbuat baik selama dalam lapas akan mengikuti pembelajaran soal hukum. “Program ini nantinya tidak hanya di Tangerang saja, namun akan menyebar ke lapas dan rutan lainnya,” ujar Yasonna. (Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
