Beranda Hukum Lagi, Polres Serang Gagalkan Pelaku Pembobol ATM

Lagi, Polres Serang Gagalkan Pelaku Pembobol ATM

Kedua tersangka pembobolan ATM - foto istimewa

SERANG – Polisi kembali menggagalkan aksi kejahatan mencongkel mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BRI. Kali ini peristiwa terjadi tepatnya di depan PT Lung Chong tepatnya di Kampung Petung, Desa Sentul, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang yakni DS (20) dan A Bin A (23) akhirnya berhasil ditangkap Sat Reskrim Polres Serang.

Kedua pelaku sengaja mencongkel dengan menggunakan pinset pada lubang tempat keluar uang di mesin ATM BRI. Pelaku telah melakukan aksinya sebanyak dua kali di tempat yang sama yakni di warung depan PT Lung Chong pada Jumat, (11/01/2019) pukul 02.00 WIB dan kembali melakukan aksinya sekira pukul 04.00 WIB pada Sabtu, (12/01/2019) dini hari.

Kabid Humas Polda Banten AKBP Edy Sumardi membenarkan kejadian tersebut kepada awak media. Berkat informasi dari Bank BRI, Tim Resmob Sat Reskrim Polres Serang, Polda Banten akhirnya berhasil menangkap kedua pelaku.

Setelah dilakukan penangkapan, Petugas Tim Resmob Polres Serang kemudian melakukan penggeledahan badan dan didapati pelaku membawa alat cungkil berupa pinset serta uang hasil kejahatan. Petugas menginterogasi dan pelaku mengakui perbuatannya.

Kedua pelaku beserta barang bukti diantaranya 1 buat pinset, 1 buah kawat pengait uang, 1 buah alat penjepit, 1 lembar Kartu ATM BRI, uang tunai Rp200.000, 1 unit handphone merk Samsung tipe J6 warna hitam, dan beberapa ponsel serta kendaraan yang digunakan kedua pelaku yakni 1 unit motor Honda Beat hitam tanpa nopol diamankan di Mapolres Serang.

“Untuk kerugian, sebesar 1.250.000. Kedua pelaku sudah diperiksa dan masih dilakukan penyelidikan kembali terkait jaringan pembobol ATM,” ujar AKBP Edy Sumardi kepada wartawan.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pencurian dan pemberatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 363 KUHPidana. (You/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ