Kwarda Banten dan Kwarcab Lebak Beri Semangat Para Pelajar Korban Banjir

LEBAK – Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi selaku Kwarcab Gerakan Pramuka Lebak mendampingi Ketua Kwarda Banten, Mohammad Masduki, memberikan motivasi dan semangat belajar serta bantuan kepada para pelajar dari sekolah SDN Banjar Irigasi 2 dan SMPN 4 Desa Banjar Irigasi Kecamatan Lebak Gedong yang sekolahnya terbawa hanyut dampak dari banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Lebak.

Kegiatan tersebut dilakukan guna mendorong para pelajar untuk terus semangat belajar meskipun sarana dan prasana belajarnya saat ini dilakukan di ruang belajar darurat.

Hal tersebut disampaikan Ketua Kwarda Banten, Masduki dihadapan para pelajar SMPN 4 Lebak Gedong yang tengah belajar dan menempati tenda darurat.

“Kaka berharap kalian tetap semangat, apapun yang terjadi belajar itu tetap nomor satu,” ungkap Masduki melalui siaran tertulis.

Sebari memberikan motivasi, Masduki juga mencontohkan kepada pelajar, kendati Wakil Bupati Lebak saat ini berasal dari Guradog yang bisa dikatakan kampung, dengan semangat belajar bisa meraih jabatan tinggi sebagai salah satu pemimpin di Kabupaten Lebak.

“Pak wakil bupati ini asal ya dari kampug guradog, kalian harus mencontoh beliau, dengan semangat belajar yang tinggi, pak Ade bisa seperti sekerang menjadi wakil Bupati Lebak, kaka harap kalian terus semangat belajar, kalian adalah calon-calon pemimpin,” ungkap Masduki.

Sementara itu Wabup Lebak, Ade Sumardi mengatakan kepada para pelajar, bahwa pemerintah daerah berupaya memperbaiki kondisi dampak bencana salah satunya dengan mendirikan kembali sekolah-sekolah yang hancur akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor.

“Pokonya tetap semangat, kita pemerintah akan berupaya untuk membangun kembali sekolah ade-ade, tapi tidak instan jadi, ada proses yang harus ditempuh, untuk itu kaka harap tetap bersabar meskipun kondisi tempat belajar saat ini sederhana, tetap semangat,” Jelas Ade Sumardi.

Kwarda Banten sendiri memberikan bantuan berupa peralatan sekolah sebanyak 180 paket belajar untuk para murid, sedangkan dari Kwarcab Lebak sendiri memberikan 25 paket peralatan masak bagi guru yang rumahnya terdampak bencana.

(Red)