SERANG – Setelah hampir 14 tahun dilimpahkan kepada Kota Serang, Gedung Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Serang rencananya akan dibangun tahun depan tepatnya 2022.
Hal ini dikatakan Walikota Serang, Syafrudin setelah membuka acara Rapat Kerja Cabang (Rakercab) II Tahun 2021 dan sekaligus pengukuhan pengurus Kwarcab Pergantian Antar Waktu (PAW) di Hotel Dwiza, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Kamis (1/4/2021).
Walikota Serang, Syafrudin mengatakan, pelaksanaan rehabilitasi gedung Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Serang seharusnya tahun ini. Karena sejak tahun 2020 pihaknya melalui DPUPR Kota Serang telah membuat DED-nya.
“Sebenarnya di tahun ini seharusnya sudah dilaksanakan rehabnya, tapi karena kondisi masih pandemi, saya belum lihat ada atau tidak kata ketua Kwarcab. Ya paling tidak mudah-mudahan paling lambat tahun 2022 insya Allah dibangun,” kata Syafrudin, didampingi Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Serang Ahmad Saifullah, ditemui usai pembukaan.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Serang, Ahmad Saifullah mengatakan sejak gedung Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Serang dilimpahkan dari Kabupaten Serang, hingga saat ini belum pernah dilakukan rehabilitasi.
“Sejak Kota Serang berdiri 10 Agustus 2007, gedung Kwarcab belum pernah direhab. Itu pun bangunan lama. Kondisi sekarang sangat memprihatikan. Sehingga hari ini kami sampaikan ke pak walikota sebagai Ka Mabicab (majelis pembimbing cabang) untuk dilaksanakan rehab,” ujar Saifullah usai pembukaan Rakercab II sekaligus pengukuhan pengurus Kwarcab Pergantian Antar Waktu (PAW).
Ia mengungkapkan, kondisi gedung Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Serang saat ini sudah tidak lagi representatif. Jika ada hujan disertai angin kencang, pihaknya mengaku khawatir karena atap-atapnya sudah tidak layak lagi.
“Jadi kalau ditempati juga ada rasa kekhawatiran kalau ada hujan, angin, karena atapnya sudah lapuk. makanya saya berharap sekali gedung Kwarcab segera direhab,” ungkap dia.
Selain itu, Saifullah menyebutkan, kehadiran gedung Kwarcab yang representatif sangat dibutuhkan untuk memfasilitasi kegiatan kepramukaan di Kota Serang. Mulai dari kegiatan pembinaan kursus mahir dasar (KMD), kursus mahir lanjutan (KML), DKC, penegak, pandega, perkemahan, dan saka-saka.
“Kadang bisa satu minggu full kayak KMD. Nah itu kan butuh penginapan buat para peserta. Itu yang kami impikan, ada tempat menginapnya. Karena kegiatan pramuka itu padat sekali,” ucapnya.
Ia juga berharap jika jadi direhab gedung Kwarcab dapat diperbesar luas bangunannya, karena saat ini daya tampungnya masih sekitar 100 orang. Sehingga ketika ada acara pertemuan bisa menampung minimal 500 orang.
“Karena gedung pramuka ini banyak yang membutuhkan. Kalau ada acara hajatan, nikahan, sunatan, banyak yang pengen sewa disitu. Karena lokasinya yang strategis halamannya luas untuk parkirnya,” tutur Saifullah.
Saifullah mengungkapkan, berdasarkan DEDnya luas bangunan Gedung Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Serang yang akan direhab seluas 500 meter persegi yang berdiri di atas lahan kurang lebih 1 hektare. “Luas bangunannya 500 meter persegi,” ucapnya.
(Dhe/Red)