PANDEGLANG – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang, Munawar menyebutkan, bahwa KPU Pandeglang tidak memiliki anggaran santunan untuk penyelenggara maupun petugas yang terlibat dalam Pemilu serentak tahun ini.
Hal itu disampaikan Munawar saat ditanya santunan untuk saksi PKB Dapil 1 Kecamatan Pandeglang yang meninggal usai mengikuti proses penghitungan suara di tingkat kecamatan. Korban diduga kelelahan usai mengikuti proses pengitungan suara.
“Kami para penyelenggara tidak sejauh itu kalau misal untuk saksi. Memang dalam proses demokrasi ini siapapun yang turut andil mengawal proses demokrasi ini kami sangat apresiasi dan ketika ada yang berduka kami tentu ikut prihatin dan berduka,” kata Munawar, Sabtu (27/4/2019).
Munawar mengakui terdapat penyelenggara yang meninggal karena kecelakaan dan faktor kelelahan. Jumlahnya melebihi 10 orang.
“Ada, di kami memang ada KPPS yang meninggal ada yang sakit juga, tidak sedikit karena mungkin tenaga, pikiran yang diporsih untuk menyelesaikan setiap pekerjaan teknis. Kalau KPPS yang di Labuan itu karena kecelakaan kalau yang sakit mungkin banyaknya karena faktor kelelahan. Kalau yang sakit memang banyak lebih dari 10 orang,” pungkasnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
