SERANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang menggelar rapat terbuka pleno rekapitulasi hasil perolehan suara di salah satu hotel di Kota Serang, Senin (4/3/2024). Hadir dalam pleno ini seluruh komisioner Kota Serang, Bawaslu Kota Serang, unsur Forkopimda, para saksi, dan perwakilan organisasi kemasyarakatan.
Ketua KPU Kota Serang, Nanas Nasihudin dalam sambutan pembukaan menyatakan, ada dua point dalam pleno ini yang harus dipertangungjawabkan. Pertama bagaimana secara penyelengaraan pemilu berdasarkan kuantitatif.
“Angka Daftar Pemilih Tetap (DPT) harus sesuai dengan surat suara yang sudah disediakan. Begitupun dengan proses pemungutannya, yang menggunakan hak pilih tersedia dan perolehan partai dan caleg harus terfasilitasi. Dan angka-angka yang tersedia ini akan dikonversi menjadi kursi. Ini penting bagaimana rekapitulasi hari ini. Kami juga mengajak saksi mencermati sama-sama kemudian kalau mengajukan keberatan berdasarkan fakta dan data,” ujarnya.
Point kedua adalah mempertanggungjawabkan jalannya pemilu berdasarkan kualitatif. “Proses Pemungutan suara dan rekapitulasi hari ini kami siap mempertangungjawabkan. Mudah-mudahan tidak ada hal saat proses pemungutan dan penghitungan tidak ada intimidasi. Artinya pemilu yang kita lakukan berkualitas jujur dan adil,” ujarnya.
Pada rapat pleno ini Ketua KPU Kota Serang juga mengapresiasi badan adhoc yang telah bertugas dalam penyelenggaran pemungutan hingga penghitungan suara.
“Kami mendata setidaknya pejuang demokrasi kita satu meninggal dan 13 dirawat rumah sakit. Mudah-mudahan yang meninggal amal jariahnya diterima Allah SWT,” ungkapnya. (red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
