Beranda Hukum Korban Pembacokan Geng Motor di Kota Serang Terancam Lumpuh

Korban Pembacokan Geng Motor di Kota Serang Terancam Lumpuh

Muhamad Fahrurozi hanya bisa duduk dan terbaring di rumah setelah dibacok anggota geng motor di Kota Serang. (Ist)

SERANG – Muhamad Fahrurozi (15) warga Neglasari RT 06 RW 13, Jalan Tubagus Suwandi Lingkar Selatan, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang kini terancam lumpuh. Kedua kakinya terasa kebas, dan tak bisa digerakkan. Tidak hanya itu, tangan kanan yang terkena sabetan senjata tajam geng motor juga makin memburuk kondisinya, kebas dan tak bisa digerakkan.

Setelah mendapat serangan geng motor pada Kamis (21/4/2021) sekira pukul 02.30 WIB lalu, korban menjalani perawatan rutin ke Rumah Sakit dr. Dradjat Prawiranegara Serang. Sebelumnya, korban mendapatkan tiga luka bacok pada leher, punggung dan tangan.

“Belum bisa jalan. Kata dokter kemungkin lumpuh. Tangan sebelah kanan juga mati rasa,” ujat Dani, kerabat korban kepada BantenNews.co.id, Kamis (6/5/2021).

Sebelumnya, pihak keluarga akan memeriksakan kondisi kesehatan Fahrurozi ke dokter saraf. Hal itu atas saran dari dokter bagian ortopedi.

“Dokter sarafnya belum ada. Kemarin dokter tulang menyarankan ke bagian saraf. Kalau kata dokter (spesialis) tulang kemungkinan lumpuh,” ujarnya.

Pada saat peristiwa penyerangan geng motor, korban bersama rekan-rekannya tengah membangunkan sahur di sekitar Giant Ekstra Jalan Kampung Sempu Seroja, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang.

Pada saat yang sama muncul sekitar 20 kendaraan bermotor. Para pengendara yang umumnya berboncengan mengacung-acungkan senjata tajam ke arah korban. Sontak korban tunggang langgang menghindari serangan.

Bangunkan sahur, bocah di Kota Serang dibacok geng motor

Nahas korban terkena tiga bacokan. Korban yang bersimbah darah dan langsung dilarikan oleh pihak keluarga ke rumah sakit terdekat. Sementara rekan korban yang lain babak belur dihajar dengan benda tumpul.

Pihak kepolisian dari Polres Serang Kota belum berhasil dikonfirmasi sejak pemberitaan muncul. (You/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini