
LEBAK – Jembatan Sentul yang berlokasi di Desa Cimancak, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. Balok penyangga jembatan yang menghubungkan antara dua kecamatan yakni Kecamatan Bayah dan Kecamatan Pangarangan itu sudah keropos dan hanya menyisakan rangka besi saja.
Anggota DPRD Kabupaten Lebak, Muamar Adi Prasetya mengatakan jembatan tersebut memiliki peran penghubung untuk warga di tujuh desa yang berada di dua kecamatan.
Android BantenNews.co.id
Download di Playstore. Baca berita tanpa iklan, lebih cepat dan nyaman lewat aplikasi Android.
“Ketujuh desa tersebut yakni Desa Jatake, Pangarangan, Mekarjaya, Cisuren, Suakan, Cimancak, serta Desa Bayah Timur,” kata Muamar saat dihubungi, Selasa (16/9/2025).
Ia mengungkapkan, dari tujuh desa tersebut hampir semuanya menggunakan jembatan tersebut untuk beraktivitas, mulai dari sekolah hingga perekonomian
“Kalau kondisi hujan deras, debit air di sungai akan meningkat dan memperparah kondisi bawah jembatan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini dirinya sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Lebak agar segera meninjau jembatan Sentul.
“Semoga saja ada tindak lanjut yang konkret dari Dinas PUPR Lebak, baik dari anggaran APBD maupun program lainnya yang dapat mendukung perbaikan infrastruktur, demi kenyamanan warga,” jelasnya.
Sementara itu DPUPR Kabupaten Lebak, Irvan Suryatupika menyampaikan, pihaknya telah mendapatkan laporan terkait kondisi jembatan Sentul tersebut.
“Memang kalau secara fisik jembatan tersebut masih berdiri, dikhawatirkan jembatan ambruk karena memang kondisinya sudah banyak kerusakan di bawah jembatannya,” ucap Irvan.
Ia menjelaskan, untuk perbaikannya dirinya belum bisa memastikan masuk ke dalam agenda tahun ini atau tahun depan, karena harus disesuaikan dengan kondisi anggaran dan skala prioritas.
“Saat ini masih dalam tahap inventarisasi. Kita juga masih harus menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah, karena banyak usulan masuk, mulai dari perbaikan jalan desa hingga jembatan,” jelasnya.
Ia menambahkan, sebenarnya status jembatan Sentul itu kewenangannya ada di Pemerintahan Desa, karena lokasinya ada di jalan desa.
“Untuk anggaran yang dibutuhkan, Dinas PUPR belum bisa memastikan karena belum memiliki data teknisnya. Kalau datanya sudah ada, baru bisa dihitung,” ucapnya.
Penulis: Sandi Sudrajat
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd