PANDEGLANG – Dalam memberikan pembelajaran kepada anak didik sangat dibutuhkan kolaborasi cantik antara orangtua atau wali murid dan guru pengajar. Dengan terbangunnya kolaborasi, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyakini akan menjadikan anak yang cerdas.
“Mereka akan mendapatkan pembelajaran yang maksimal disekolah dan di rumah, karena tugas memberikan pengajaran bukan hanya guru melainkan juga orangtua murid,” ujar Irna pada kegiatan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tingkat Kabupaten Pandeglang yang diadakan oleh Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Pandeglang di Pendopo, Jumat (22/7/2022).
Dikatakan Irna, dalam dua tahun terakhir pendidikan dirasakan cukup berat karena pada saat itu Covid-19 sedang merebak. Akan tetapi kata Irna, pembelajaran tetap berjalan dengan menggunakan dalam jaringan (Daring).
“Makadari itu peran orangtua murid sangat penting membimbing anak didik di rumah. Alhamdulillah sekarang kita bisa kembali belajar dengan tatap muka”, ungkapnya.
Masih kata Irna, cerdas saja tidak cukup, anak bangsa khususnya warga Pandeglang harus berahlakul karimah karena sesuai dengan slogan seribu kyai sejuta santri.
“Kita bimbing peserta didik dengan dengan pendidikan agama agar mereka terus bertakwa dan selalu berpikir positif”, tandasnya.
Sementara ketua IGTKI Pandeglang Aat Ruhati mengatakan, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan silaturahi, meningkatkan kreatifitas anak didik dalam meningkatkan mutu Pendidikan.
“Ada beberapa kegiatan yang yang kami laksanakan pada peringatan HAN 2022 tingkat Pandeglang, yaitu lomba mewarnai, dan lomba membaca, Ini juga dalam penarian potensi anak didik”, pungkasnya.
(Ril/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
