Beranda Pendidikan Kenang Ulama Banten, Menteri BUMN Resmikan Madrasah Pesantren An-Nawawi Tanara

Kenang Ulama Banten, Menteri BUMN Resmikan Madrasah Pesantren An-Nawawi Tanara

Menteri BUMN Rini Soemarno saat meresmikan Pesantren An-Nawawi Tanara. (Ade/bantennews)

SERANG – Menteri Badan Udaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meresmikan Madrasah Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara (Penata), di Tanara, Tirtayasa, Serang, Banten, Jumat (28/6/2019).

Nama An-Nawawi merujuk pada Almarhum Muhammad Nawawi Al-Jawi, Al-Bantani atau yang tenar dengan Syekh Nawawi al-Bantani. Ulama berkaliber internasional yang pernah menjadi imam Masjidilharam.

Dari tangan dingin Nawawi lahir karya-karya klasik tidak kurang dari 115 kitab yang meliputi bidang ilmu fiqih, tauhid, tasawuf, tafsir, dan hadits.
Kitab yang menjadi referensi bagi telaah ilmu agama mulai dari al-Tsamar al-Yani’ah syarah al-Riyadl al-Badi’ah hingga tafsir monumental al-Munir.

KH Ma’ruf Amin selalu pimpinan pondok pesantren menyatakan, pembangunan pesantren tersebut untuk meneruskan tradisi keilmuan Syeh Nawawi. “Kami merasa berterima kasih kepada Ibu Rini sudah dua kali ke sini. Peresmian asrama putra ini menjelang haul Syeh Nawawi ke-126.  Pesantren ini memang dibangun untuk mengenang Syeh Nawawi ulama besar yang punya reputasi Internasional. Guru ulama Indonesia. Juga guru bagi Ormas Islam seperti Hasyim Asy’ari pendiri NU dan Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah,” kata KH Ma’ruf Amin dalam sambutannya.

Sebagai tokoh ulama, katanya, Syeh Nawawi menjadi inspirasi penelitian-penelitian di dunia, bukan hanya di Indonesia serta ulama besar Abad ke-14 hijriah. “Saya ingin dari kampung ini lahir ulama. Saya ingin melahirkan ulama di kampung ini,” ungkapnya.

Menteri BUMN Rini Soemarno merasa bahagia memberikan sumbangsih terhadap dunia pendidikan, khususnya di dunia pendidikan pesantren. “Sangat bangga bisa kembali ke sini. Memenuhi janji kami, sebelumnya kami meresmikan masjid sebelum haul, karena santri tambah terus kami bersinergi di BUMN, Alhamdulillah bisa meresmikan kembali madrasah dalam waktu pengerjaan 245 hari. Semoga bermanfaat untuk santri,” kata Rini.

Rini berharap pembangunan pesantren tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat terutama pondok pesantren. ” Ini tidak lepas kerja keras para Dirut BUMN,” kata Rini. (You/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini