
PANDEGLANG – Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia melakukan sosialisasi ke 55 sekolah di Kabupaten Pandeglang. Sosialisasi itu terkait kesiapsiagaan masyarakat ketika menghadapi ancaman bencana.
Kasubdit Perlindungan Bencana Alam Kemensos, Iyan Kusmadiana mengatakan, alasan dipilihnya lembaga pendidikan sebagai target sosialisasi karena memang sudah ada kerja sama langsung dengan Kementrian Pendidikan.
Dalam sosialisasi di SDN II Carita Kecamatan Carita, Kemensos menggandeng Tagana untuk memberikan pemahan tentang kebencanaan pada murid-murid sekolah.
“Kami laksanakan karena ada kerja sama antara Kementerian Sosial dan Kementrian Pendidikan, Tagana masuk sekolah ini karena untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat khususnya di dunia pendidikan dalam menghadapi situasi kemungkinan bencana,” terangnya usai kegiatan, Jumat (15/2/2019).
Dalam simulasi yang digelar kepada para siswa diajarkan bagaimana cara menyelamatkan diri ketika terjadi bencana seperti berlindung dibawah kursi ketika terjadi gempa serta cara membuat tandu darurat untuk menolong warga yang jadi korban.
Iyan juga mengatakan jika kegiatan yang serupa juga dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia dengan harapan masyarakat dapat paham apa yang harus dilakukan ketika bencana melanda daerahnya.
“Kegiatan ini juga dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia tidak hanya di Pandeglang, untuk di Pandeglang dilaksanakan di 55 sekolah terdapat di 8 kecamatan yang rawan bencana,” tambahnya. (Med/Red)