Beranda Hukum Kejari Lebak Tangani 45 Perkara Narkotika dan Miras

Kejari Lebak Tangani 45 Perkara Narkotika dan Miras

Pemusnahan barang bukti miras dan narkotika oleh Kejari Lebak. (Ali/bantennews)

 

LEBAK – Terhitung dari akhir tahun 2018 hingga bulan Maret 2019 Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Lebak telah menangani 45 kasus perkara yang terdiri dari 35 kasus perkara narkotika, 9 perkara minuman keras atau Miras, dan 1 perkara pakaian.

” Sebanyak 45 perkara tersebut merupakan jumlah perkara yang telah Kejari Lebak tangani pada akhir tahun 2018 sampai dengan bulan Maret 2019,” ungkap Kepala Kejari Lebak Lanna Hany Wanike Pasaribu kepada awak media ketika menggelar giat pemusnahan barang bukti berupa ratusan botol miras dan narkotika di Kantor Kejari Lebak, Selasa (26/3/2019).

Dari 45 perkara tersebut Kejari Lebak telah mengamankan barang bukti yang selanjutnya akan dimusnahkan berupa sabu, ganja, pil zenit, bubuk tramadol, eksimer, serta 300 botol miras.

Kajari menilai kasus narkotika di Kabupaten Lebak ini dalam kondisi menghawatirkan khususnya bagi kalangan pelajar.

” Di antara 45 perkara ini, terdapat pelajar yang terjerat kasus narkotika,” ungkapnya.

Lanjutnya, untuk menangani hal tersebut, pihaknya telah menggulirkan program Jaksa Masuk Sekolah, dimana sebulan sekali pihak Kejari Lebak akan mengunjungi sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Lebak guna memberikan penyuluhan kepada para pelajar tentang bahaya Narkoba.

” Itu sudah menjadi kegiatan rutin kami, dalam seminggu bisa 2 sekolah yang kami kunjungi,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kajari mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk saling memerangi peredaran narkoba di Kabupaten Lebak. Karena ia yakin, dengan tertutupnya akses penyebaran barang haram tersebut, daerah Kabupaten Lebak akan semakin maju, dengan generasi muda yang bebas dari narkoba dan miras.

” Mari kita bersama-sama memerangi peredaran narkoba dan miras di Kabupaten Lebak ini,” ajaknya. (Ali/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini