LEBAK – Kesal dengan kondisi jalan yang rusak parah, warga di Kampung Pasir Buntu, Desa Karang Pamidang, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, memperbaiki jalan secara swadaya.
Diketahui, akses jalan Kerta Pasir Buntu yang menghubungkan Kabupaten Lebak dengan Kabupaten Pandeglang tersebut kondisinya kini rusak parah.
Rusaknya jalan tersebut berdampak pada aktivitas perekonomian warga, apalagi kalau pada musim penghujan kondisinya akan lebih parah.
Dedi, salah seorang warga mengatakan, Bupati Lebak Moch Hasbi Asyidiki Jayabaya pernah berjanji akan memperbaiki jalan tersebut. Hal itu disampaikan Hasbi sebelum Pilkada Kabupaten Lebak dimulai.
Namun, kata Dedi, hingga Hasbi dilantik, pembangunan jalan tersebut belum terealisasi.
“Warga masih menunggu janji Bupati Lebak yang akan membangun jalan Kabupaten yang melintasi kampung kami. Namun, hingga saat ini perbaikan jalan yang dijanjikan tersebut belum terealisasi. Sehingga warga pun terpaksa melakukan perbaikan secara swadaya,” kata Dedi saat dihubungi, Selasa (27/5/2025).
Ia mengungkapkan, pada tahun 2023 lalu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lebak sempat melakukan perbaikan jalan dengan menelan anggaran sebesar Rp1,4 miliar. Tapi hasilnya tidak maksimal dan kondisi jalan tetap saja rusak.
“Kualitas jalan yang diperbaiki oleh PUPR diduga asal-asalan, karena jalan tersebut hanya bertahan beberapa bulan saja, setelah itu jalan kembali rusak,” ujarnya.
Ia menambahkan, kondisi akan semakin parah kalau musim penghujan, warga yang menggunakan roda dua maupun roda empat akan sulit melintasi jalan tersebut.
“Kami berharap ada perhatian dari pemerintah, karena jalan ini adalah akses utama masyarakat. Jika terus dibiarkan rusak, aktivitas warga dan perekonomian semakin terhambat,” ucapnya.
Penulis : Sandi Sudrajat
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd