Beranda Kesehatan Kasus Dugaan Ijazah Palsu Ketua Terpilih IDI Tangsel Masih Berlanjut, Warga Lapor...

Kasus Dugaan Ijazah Palsu Ketua Terpilih IDI Tangsel Masih Berlanjut, Warga Lapor ke Polisi

Ikatan Dokter Indonesia (IDI). (Istimewa)

TANGSEL – Kasus ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dokter Fajar yang diduga menggunakan ijazah palsu saat registrasi pemilihan masih berlanjut.

Kali ini dokter Fajar dilaporkan warga Tangsel Abdul Halim ke Polres Tangsel dengan nomor laporan TBL/B/1554/VIII/2022/SPKT/Polres Tangerang Selatan/Polda Metro Jaya.

Saat dikonfirmasi, Abdul Halim mengatakan, dirinya berinisiatif melaporkan dokter Fajar ke Polres Tangsel supaya terbukti apakah menggunakan ijazah Palsu atau tidak.

“Ya itu kan sudah rame ya di media. Makannya saya prihatin melihat ketua IDI Tangsel kok melakukan kecurangan waktu pemilihan,” ujar Abdul usai melapor ke Polres Tangsel, Selasa (6/6/2022)

“Berawal dari saya melihat pemberitaan dugaan penggunaan gelar palsu, dan sudah dilaporkan ke IDI tapi saya tiba-tiba membaca berita baru perihal kepengurusannya telah dilantik. Ini tanda tanyalah. Kenapa dari IDI tidak ada informasi terkait laporan yang dilakukan anggota IDI? Jadi saya inisiatiflah melaporkan yang bersangkutan,” tambahnya.

Sebagai warga Tangsel, Abdul mengaku permasalahan dugaan gelar palsu penting diselesaikan karena berkaitan dengan profesi dokter.

Menurutnya, profesi dokter tidak boleh main-main, karena menyangkut kesehatan dan hidup mati seseorang, sehingga tidak boleh ada kebohongan atau cacat moral.

“Sehingga baik sekali kalau ini kemudian dilaporkan, sehingga ada kejelasan. Bila mana nantinya tidak terbukti, maka selesai. Dan itu membersihkan nama baik terlapor,” ungkapnya.

Saat ini, dirinya masih menunggu tindakan lebih lanjut kepolisian atas laporannya. (Ihy/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ