CILEGON – Dalam rangka meningkatkan pengawasan Karantina Pertanian Cilegon telah mambangun pos baru di dalam wilayah Pelabuhan Merak sehingga lalulintas komoditas pertanian dapat terpantau secara berkelanjutan.
Karantina Pertanian Cilegon juga lakukan sosialisasi pengawasan dan pelayanan tindakan karantina di Pelabuhan penyeberangan Merak kepada para mitra karantina pertanian, di ruang rapat Balai Karantina Pertanian Kelas II Cilegon.
Dalam acara ini disampaikan sosialisasi UU Nomor 21 tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan. Selain itu juga menghadirkan narasumber Kanit Tipikor Polres Cilegon untuk memberikan materi terkait pungli, korupsi dan gratifikasi.
Karantina Pertanian Cilegon melakukan pengukuhan dan pemberian rompi karantina kepada mitra karantina diwakili oleh pengurus truk di pelabuhan penyeberangan Merak.
“Diharapkan kerjasama dengan para pihak yang bertugas dan berperan operasional makin optimal,” ujar Arum Kusnila Dewi, Kepala Karantina Cilegon, Selasa (11/5/2021).
Selanjutnya Arum juga menambahkan Karantina akan terus meningkatkan koordinasi dan sinergi dengan instansi di pelabuhan Merak dan penggunajasa terkait pengawasan media pembawa wajib karantina.
“Koordinasi kita bangun dalam sebuah kawasan sinergis antara Karantina Pertanian Cilegon Pelabuhan Penyeberangan Merak (PPM) – Karantina Pertanian Lampung wilker Bakauheni, KSKP, ASDP, TNI, BKSDA serta pengurus truk,” pungkas Arum.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
