Beranda Peristiwa Kapal Pencari Ikan Cakalang Kecelakaan di Perairan Pulau Tinjil Pandeglang

Kapal Pencari Ikan Cakalang Kecelakaan di Perairan Pulau Tinjil Pandeglang

Dua nelayan pencari ikan cakalang. (IST)

PANDEGLANG – Sebuah kapal pencari ikan cakalang dari Pekalongan, Jawa Tengah mengalami kecelakaan laut di perairan Pulau Tinjil, Kabupaten Pandeglang. Sebanyak 5 anak buah kapal (ABK) ditemukan selamat sedangkan 2 orang lainnya masih dalam pencarian.

Kepala Kantor SAR Banten Al Amrad mengatakan, pihaknya menerima laporan dari Kepala Desa Rancapinang, Kecamatan Cimanggu pada Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 21.00 WIB terkait adanya 5 warga yang ditemukan terdampar disekitar pesisir pantai Rancapinang dan Batuhideung usai kapal yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan.

“Informasi awal diterima pada Kamis (31/7/2025) pukul 21.00 WIB dari Kepala Desa Rancapinang, Bapak M. Epan Kusmana. Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa dari 7 ABK yang terjatuh ke laut, 5 orang berhasil menyelamatkan diri dan ditemukan terdampar di pesisir pantai, sementara 2 lainnya masih dalam pencarian oleh tim SAR,” kata Amrad melalui rilis resmi Basarnas Banten, Jumat (1/8/2025).

Kelima korban selamat ditemukan di dua lokasi berbeda, yaitu 3 orang di pesisir Desa Rancapinang dan dua lainnya di Desa Batuhideung. Tim SAR dari Unit Siaga SAR Lebak langsung dikerahkan ke lokasi pada pukul 21.20 WIB untuk melakukan pencarian dan berkoordinasi dengan unsur-unsur terkait di lapangan.

“Sementara dua korban lainnya yang masih dinyatakan hilang saat ini masih dalam pencarian intensif oleh tim SAR gabunganx ungkapnya.

Kata Amrad, saat ini kondisi cuaca di lokasi cerah berawan dengan gelombang laut mencapai 2 hingga 4 meter dengan kecepatan angin berkisar 20–30 knot.

“Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten terus melakukan pemantauan dan koordinasi intensif untuk mempercepat proses evakuasi dan pencarian dua korban yang belum ditemukan,” tuturnya.

Terpisah, Sekretaris Desa Batuhideung, Pandeglang, Yanto mengakui jika 2 orang yang terdampar di pesisir Pantai Batuhideung sudah dievakuasi ke rumah salah satu perangkat desa.

Baca Juga :  Terabaikan Pemerintah, Warga Lebak Gotong Royong Perbaiki Jembatan Gantung Rusak

“Korban yang selamat 2 orang sudah ada di rumahnya pak Sopian perangkat desa, kalau kondisinya baik-baik aja cuman sisanya belum ketemu infomasinya. Rencananya saya juga mau berangkat ke rumah pak Sopian memastikan kondisi ABK yang selamat,” kata Yanto saat dihubungi Bantennews.co.id.

Penulis : Memed
Editor : TB Ahmad Fauzi