Beranda Peristiwa Kapal Ikan Nelayan Tenggelam di Perairan Pulo Tunda, 6 ABK dan Kapten...

Kapal Ikan Nelayan Tenggelam di Perairan Pulo Tunda, 6 ABK dan Kapten Berhasil Selamat

Kapal nelayan Pulo Tunda tenggelam saat mencari ikan

KAB. SERANG — Sebuah kapal penangkap ikan milik nelayan asal Pulau Tunda, Kabupaten Serang, tenggelam di perairan sekitar pulau Tunda pada Jumat (13/6/2025) malam.

Kapal bernama GT. Marlin itu diduga mengalami kebocoran pada bagian lambung setelah tersangkut balok kayu saat melaut.

Salah satu anak buah kapal (ABK), Alim, menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi pada Jumat (13/6/2025) malam sekitar pukul 19.00 WIB.

Alim menjelaskan, saat itu kapal berlayar menuju wilayah Pengeblokan untuk mencari ikan.

“Kami berangkat setelah salat Jumat dari Pulau Tunda. Saat di tengah laut, bagian bawah kapal tersangkut balok kayu, menyebabkan lambung kapal bocor dan air masuk,” kata Alim saat dikonfirmasi BantenNews.co.id pada Minggu, (15/6/2025).

Mengetahui kapal nyaris tenggelam, seluruh awak kapal yang terdiri dari lima ABK dan satu kapten segera menyelamatkan diri dengan berpindah ke kapal cumi yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.

“Kami langsung naik ke kapal cumi yang kebetulan ada di dekat situ. Kami hanya bisa membawa barang-barang yang sempat diselamatkan,” ujar Alim.

Tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, sejumlah peralatan tangkap serta badan kapal ikut tenggelam. Kerugian ditaksir mencapai Rp400 juta.

“Semua kru termasuk kapten selamat dan sudah kembali ke rumah masing-masing. Pemilik kapal juga sudah mengetahui kejadian ini,” ujarnya.

Menurut rencana, bangkai kapal akan ditarik ke daratan pada sore hari.

Penulis: Rasyid
Editor: Usman Temposo

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News